Dikutip dari All That Interesting, penjara ini hanya berkapasitas 700 orang tapi kini sudah menampung sekitar 3.700 narapidana.
Humberto Prado, direktur Observatorium Penjara Venezuela, menyatakan bahwa 80 persen penjara Venezuela sebenarnya dijalankan oleh tahanan bersenjata.
Dalam penjara ini ada geng-geng kriminal yang dilengkapi dengan senjata dan seolah menjadi penguasa dalam penjara.
Baca Juga : Seorang Ibu Tega Memberi Racun Tikus pada Bayinya Sendiri, Ternyata Ini Motifnya
Penjara Sabaneta sangat kotor, penuh sesak dan cenderung diabaikan oleh pemerintah.
Bagaimana tidak, dengan jumlah narapidana sebanyak ini, perbandingan tahanan dengan penjaga sekitar 150 : 1.
Nyaris mustahil menjaga ketertiban dan aturan dalam penjara jika para penjaga saja tidak bisa berbuat banyak.
Hal ini menyebabkan narapidana berada di atas angin dan mereka mulai membentuk hierarki atau susunan kepemimpinan sendiri.
Narapidana yang miskin, lemah dan berstatus rendah dipaksa untuk membayar narapidana yang lebih kuat.
Itu harus mereka lakukan jika ingin mendapat tempat tidur dan air bersih.
Jika tidak, siap-siap saja tidak mendapat tempat untuk sekedar berbaring dan harus rela tidur di atap penjara yang terbuka dan dingin.
Ketersediaan air bersih di dalam penjara juga sangat terbatas hingga banyak tahanan yang harus minum langsung dari pipa kamar mandi yang sudah terkorosi.