Follow Us

Penjelasan Tim Kampanye Nasional Terkait Video Ricuh saat 'Break' yang Viral

Adrie P. Saputra - Selasa, 19 Februari 2019 | 16:24
Pendukung Jokowi
Kompas

Pendukung Jokowi

Menurut Aria, tak lama setelah itu, baik para pendukung Prabowo maupun Jokowi kembali ke tempat duduk masing-masing. Acara debat pun kembali dilanjutkan dengan tertib.

Baca Juga : Jusuf Kalla Ungkap Hal yang Membuat Perbedaan Mencolok Saat Jadi Wakil Presiden Era SBY dan Jokowi

Aturan debat

Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, membenarkan terjadinya keributan antara pendukung Joko Widodo dan Prabowo Subianto saat commercial break debat capres, Minggu (17/2/2019).

"Iya (terjadi keributan)," kata Wahyu saat dihubungi, Senin (18/2/2019).

BPN menuding Jokowi melakukan 'serangan pribadi' terhadap Prabowo karena mengungkap soal kepemilikan lahan.

Padahal, menurut aturan debat, peserta tidak diperbolehkan menyerang pribadi lawan.

Namun, untuk memastikan ada atau tidaknya serangan pribadi, BPN memutuskan untuk melaporkan dugaan pelanggaran itu ke Bawaslu.

"Begini, semalam itu waktu break, kan kami diskusi dengan Bawaslu terus pihak KPU, TKN, BPN. Kami menyerahkan kepada Bawaslu, apakah yang disampaikan itu termasuk kategori menyerang pribadi atau tidak," ujar Wahyu.

Baca Juga : Tengah Malam ke Pinggir Laut Daerah Semarang Hanya Berdua Saja dengan Sopir, Ini yang Dilakukan Jokowi

"Dan disepakati pada waktu itu, BPN secara resmi akan melaporkannya kepada Bawaslu," katanya.

Keributan yang terjadi antara pendukung Jokowi dan Prabowo saat jeda debat capres pertama kali diketahui melalui video yang diunggah Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Andi Arief di akun Twitternya.

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest