Ramai Jadi Pembahasan saat Debat Capres, Ini 4 Unicorn Indonesia yang Harus Kita Ketahui

Suar.ID - Salah satu yang menarik dalam debat capres kedua tadi malam, Minggu (17/2), adalah pembahasan soal Unicorn Indonesia.

Terkait hal ini, calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo tampaknya lebih menguasai persoalan dibanding calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Persoalan ini mencuat ketika capres nomor urut 01 menanyakan strategi capres nomor urut 02 membangun infrastruktur untuk mendukung Unicorn.

Baca Juga : Habitnya Jadi Lahan Sawit, Kawanan Gajah di Aceh Ini pun Serang Permukiman Warga

Saat ini Indonesia sudah memiliki 4 Unicorn yakni start-up alias perusahaan rintisan yang bernilai di atas 1 miliar dolar AS.

Apa saja?

Berikut daftarnya:

1. Go-Jek

Berdasarkan situs Crunchbase, Selasa (25/12/2018) Go-Jek sudah mendapat pendanaan sebesar 3,3 miliar atau dolar AS dengan total 7 kali putaran pendanaan semenjak 31 Desember 2014.

Terakhir, menurut situs tersebut, Go-Jek menerima pendanaan dari Corporate Round pada 31 Oktober 2018 yakni dari Tencent Holdings, JD.com, dan Google senilai 1,2 miliar dolar AS.

2. Tokopedia

Dikutip dari Cruchbase, Tokopedia telah mengumpulkan 9 kali pendanaan sejak 6 Februari 2009.

Adapun putaran pendanaan terakhir yang dilakukan oleh Tokopedia yakni seri G senilai 1,1 miliar dolar AS dari Alibaba dan SoftBank.

Dengan pendanaan itu, maka nilai Tokopedia saat ini disebut mencapai 7 miliar dolar AS.

Baca Juga : Ramalan Zodiak Hari Ini: Senin 18 Februari 2019, Leo dan Virgo Akan Jadi Hari di Atas rata-rata!

3. Bukalapak

Start up unicorn yang satu ini tidak terlalu gencar mencari pendanaan di tahun 2018.

Dikutip dari situs Cruchbase, Bukalapak terakhir kali mendapat putaran pendanaan Series C pada 17 November 2018.

Cruchbase mencatat, Bukalapak baru lima kali mendapat putaran pendanaan. Salah satunya dari EMTEK Group tahun 2015 silam.

4. Traveloka

Dilansir dari Cruchbase, Traveloka tercatat mengumpulkan 500 juta dolar AS dari 4 kali putaran pendanaan semenjak 12 November 2012.

Putaran pendanaan terakhir yang dilakukan oleh Traveloka yakni pada 27 Juli 2017 dengan investor Expedia sebesar 350 juta dolar AS.

Pada bulan Oktober 2018, Traveloka sempat dikabarkan mengincar pendanaan sebesar 400 juta dolar AS.

Pendanaan tersebut diperoleh dari investor baru maupun eksisting.

Baca Juga : Iis Dahlia Tak Setuju Anaknya Pacaran dengan Brisia Jodie: Masih Kecil, Sekolah Dulu

Saat ini Traveloka menjadi salah satu startup Indonesia yang berekspansi ke Asia Tenggara mulai dari Malaysia, Filipina, Thailand, Singapura, hingga Vietnam.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jadi Bahasan di Debat Pilpres, Ini 4 Unicorn Indonesia