Menurut perkiraan masyarakat setempat, Trevor berasal dari Selandia Baru.
Tapi ada juga yang menyebut ia berasal dari Tonga atau pulau Pasifik lainnya.
“Ia bebek mallard, jadi kami memanggilnya Trevor Mallard—terinspirasi dari seorang politikus Selandia Baru,” ujarnya.
Selama hidupnya yang singkat tapi bahagia di Niue, Trevor hidup dalam genangan air yang cukup luas.
Tidak ada sungai atau danau di pulau ini.
Baca Juga : Kisah Luar Biasa Tentara Jepang yang Sembunyi di Gua Buatan Selama 27 Tahun hingga Ditemukan pada 1972
“Itulah kenapa Trevor hidup di atas genangan,” ujar Findlay kepada BBC.
Dan meskipun disebut sebagai bebek paling kesepian di dunia, Trevor sejatinya tidak kesepian-kesepian amat.
Genangan tempat Trevor tinggal secara rutin diperiksa oleh penduduk setempat yang peduli.
Tak hanya itu, pemadam kebakaran di pulau itu akan selalu mengisi air di genangan tersebut jika asat.
“Ia secar teratur terbang berkeliling untuk mengunjungi penduduk setempat di halaman rumah mereka,” kata Findlay.
Di rumah-rumah itu, Trevor akan mendapatkan makanan-makanan yang lezat yang diberi oleh si pemilik rumah.