:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2019/10/16/3553805812.jpg)
Suar.ID - Populasi kerbau bule hingga saat ini masih belum cukup banyak di Indonesia.
Salah satu daerah dengan kerbau bule atau kebo bule yang terkenal di Indonesia adalah di kawasan Keraton Surakarta.
Ya, memang ada kerbau bule yang dipelihara di komplek alun-alun selatan (alun-alun kidul) Keraton Surakarta.
Baru-baru ini, seorang gadis remaja Malaysia pun viral setelah foto-fotonya dengan kerbau bule miliknya tersebar di media sosial.
Baca Juga : Di Final Malaysia Masters 2019, Kevin Sanjaya Pamer Skill 'Tingkat Dewa' Sampai Bikin Komentator Ternganga
Nadia Khairun Nisa Yusof, gadis berusia 17 tahun dari Terengganu, Malaysia ini jadi bahan pembicaraan di Negeri Jiran tersebut.
Fotonya bersama kerbau albino (bule) berbobot 760kilogram diunggah di akun Facebook Amazing Terengganu pada 18 Januari 2019 kemarin.
Dalam foto tersebut, Nadia terlehat sangat dekat dengan Awang, nama kerbau bule tersebut.
Kebo Bule Kyai Slamet di kandangnya, Alun-alun Selatan Keraton Kasunanan Surakarta 
Persahabatan Nadia dengan Awang dimulai ketika ayahnya yang berusia 74 tahun, Yusof Muhammad membeli kerbau bule dari seorang peternak di Kuala Berang.
Baca Juga : Inilah Penjara Khusus Koruptor di China, Fasilitas Lengkap tapi Narapidana Justru Merasa Sangat Tertekan
Sejak saat itu, Nadia seolah selalu ingin ikut merawat si kerbau hingga orang-orang mulai menjuluki Nadia dengan julukan 'Gadis Kerbau Pink'.
Berbeda dari kerbau pada umumnya, kerbau bule ini memang memiliki kulit pink seperti babi dan tidak berwarna coklat gelap laiknya kerbau biasa.
Awang kini sudah berusia enam tahun dan sangat jinak saat bersama Nadia.
"Awang sangat dekat dengan saya karena kami telah jadi teman baik sejak 6 tahun yang lalu. Saya selalu menemui Awang tepat setelah saya kembali dari sekolah pada jam 3 sore," kata Nadia.
Baca Juga : Begitu Tahu Inggris Akan Turunkan Pasukan Gurkha, Tentra Argentina Lari Pontang-panting
kerbau bule
Nadia memandikan Awang dan memberinya makan, kadang mengajak Awang merumput atau berkubang dalam lumpur.
Setelah tugasnya selesai, Nadia akan pulang ke rumah sebelum hari gelap.
"Jika sehari saja tidak melihat Awang, saya jadi sangat gelisah. Saya tidak bisa membayangkan harus berpisah dengannya satu hari saja," ungkap Nadia dikutip dari World of Buzz.
Nadia adalah generasi kelima dari keluarga peternak kerbau itu.
kerbau bule
Dia punya cita-cita untuk menjadi dokter hewan karena kedekatannya dengan Awang, kerbau bule miliknya.
Gadis remaja ini mengaku tidak menemukan kesenangan dalam hal-hal seperti make-up dan media sosial seperti kebanyakan remaja lain.
Dia mengaku lebih banyak mendapat kebahagiaan saat berhubungan dengan binatang, dan itu salah satu motivasinya menjadi dokter hewan.
Kadang-kadang memang Nadia asyik bermain ponsel, tapi tak lama, karena dia menghabiskan sebagian besar waktunya dengan Awang.
Ayah Nadia, Yusof mengungkapkan rasa bangganya pada anak gadisnya itu.
Menurut Yusof, Nadia berhasil menjinakkan Awang sendirian karena sebelumnya kerbau itu sedikit liar saat baru pertama datang.
Bahkan, Nadia tidak meminta bantuan atau tips pada sang ayah untuk melakukan hal itu.
Seoalah-olah Nadia memang bisa memiliki ikatan batin antara dia dan Awang, si kerbau bule warna pink miliknya itu.
Baca Juga : Ronaldikin Si 'Kembaran' Ronaldinho Asal Indonesia, Meninggal Dunia
