Power Bank Meledak di Tengah Penerbangan Royal Brunei Airlines, Untung Tak Ada yang Terluka

Suar.ID -Untungnya semua penumpang dan awak kabin Royal Brunei Airlines (RB) selamat dari kejadian ini.

Sebuah power bank dilaporkan meledak ketika pesawat tersebut dalam penerbangan.

Ini ini pertama kali diketahui publik dari postingan seorang pengguna Facebook.

Unggahan itu menunjukkan video dan foto insiden tersebut dan sudah dibagikan sebanyak 2.000 kali.

Dalam video dan foto itu terlihat, kabin pesawat tiba-tiba gaduh yang disebabkan oleh munculnya asap.

Baca Juga : Bikin Australia Segan, Paskhas TNI AU Punya Skil Istimewa yang Tak Dimiliki Pasukan Elite Lainnya

Sontak, penumpang langsung menutup hidup dan wajah mereka sementara pramugari dengan tenang memadamkan ledakan kecil itu.

Pengguna Facebook Francis Ngu Hown Hua dalam postingan itu juga memuji awak kabin RB atas profesionalisme mereka.

Mereka juga dipuji atas ketenangan saat menangai situasi yang sangat berpotensi menyebabkan kepanikan itu.

Pesawat RB dengan nomor penerbangan B1636 itu sedang dalam perjalanan dari Hong Kong ke Bandar Seri Bengawan.

Pesawat pun mendarat di ibu kota Brunei Darussalam itu dengan aman dan sesuai jadwal.

“Awak kabin kami dilatih untuk mengikuti prosedur operasi standar untuk menangai insiden seperti itu,” ujar maskapai dalam sebuah pernyataan.

“Kami bekerja dengan profesional dan untuk memastikan keselamatan tamu kami setiap saat.”

Dalam pernyataan resmi itu juga ditegaskan bahwa maskapai ini selalu membawa peralatan keselamatan yang direkomendasikan di atas pesawat setiap saat.

Baca Juga : Tak Mau Duriannya Diambil Petugas, Wanita Ini Nekat Belah Durian Pakai Gergaji di Stasiun Kereta

Lebih dari itu, mereka juga mengingatkan kepada segenap penumpang untuk mematuhi panduan terkait membawa barang berbahaya ke atas kabin pesawat.

Bukan yang pertama

Kejadian serupa juga pernah terjadi pada Februari 2018 lalu. Beruntungnya, kejadian ini terjadi sebelum pesawat lepas landas.

Penerbangan maskapai Aeroflot pada 31 Januari 2018 menjadi kacau akibat kepanikan yang dialami para penumpangnya.

Sebuah api muncul di kabin saat pesawat yang penuh dengan penumpang.

Diduga, sebuah Power Bank yang meledak menjadi pemicunya.

Dilansir Grid.ID dari The Independent, beberapa penumpang menggunakan pintu darurat untuk keluar dari pesawat jenis Airbus A320 tersebut.

Baca Juga : Gao Chengyong, Pemerkosa Terkejam di China yang Membunuh 11 Wanita: Korbannya Selalu Berbaju Merah

Insiden itu terjadi di Wandara Volgograd, Rusia.

Seorang kru pesawat menggunakan alat pemadam api dan sebotol air mineral pergi memadamkan kursi yang terbakar.

Seorang penumpang berkata, "Kami sudah berdiri di antara tempat duduk, sebuah power bank mulai mengeluarkan asap dan kemudian terbakar".

"Api dipadamkan dalam waktu kurang dari satu menit, tapi beberapa penumpang mulai panik," ujar penumpang tersebut.

"Entah bagaimana, mereka membuka pintu darurat dan beberapa orang menggunakannya untuk keluar dari pesawat," lanjutnya.

"Beberapa penumpang lain di dalam kabin sama sekali tidak panik dan langsung meninggalkan pesawat dengan langkah biasa," ujar sang penumpang menjelaskan.

Menurut pihak maskapai penerbangan, mereka mengatakan tidak ada penumpang yang terluka dalam insiden tersebut.

Dalam video yang diambil salah seorang penumpang terlihat api berkobar dan asap membubung dari kabin penumpang kelas ekonomi.

Penumpang yang panik menggunakan air mineral untuk mencoba memadamkan api dari "power bank" yang meledak tak lama setelah pesawat itu mendarat di Bandara Volgograd.

Dalam video berdurasi 49 detik, terdengar suara beberapa orang terbatuk-batuk karena asap.

Baca Juga : 5 Hal Mudah Untuk Bedakan Kutub Utara dan Kutub Selatan, Mana yang Lebih Dingin?

Seorang penumpang mengatakan dalam bahasa Rusia, "beri saya air, cepat", "beri saya sebotol air", "ambil airnya!"

Beberapa orang mengambil air untuk memadamkan api.

Seorang anggota kru pesawat dengan alat pemadam kebakaran bertanya, "Ada apa?"

Seorang penumpang laki-laki menjawab, "Power bank, charging unit".

Sebuah suara terdengar berkata, "Tidak apa, pemadam kebakaran ada di sini, semuanya sudah berakhir".