Intisari-Online.com- Papua Nugini adalah salah satu tempat di mana perburuan penyihir masih terjadi.
Perburuan penyihir terus digalakkan hingga pada 2013 dinyatakan bahwa itu adalah tindak pelanggaran serius.
Namun apa yang menyebabkan praktik perburuan penyihir terkadang masih terjadi tidak lain karena suasana sihir dan makhluk-makhluk gaib masih kental di sana.
Dataran tinggi Papua Nugini sendiri merupakan kawasan yang berbahaya.
Baca Juga : Dua Pilot Angkatan Laut Diinvestigasi karena Menggambar Alat Vital Raksasa di Langit Amerika
Beberapa bagian wilayah itu tidak dieksplorasi oleh orang Barat hingga akhir tahun 1930-an.
Masyarakat dataran rendah Papua Nugini telah melakukan kontak dengan dunia luar selama berabad-abad.
Bahkan, banyak kawasan dataran tinggi Papua Nugini yang baru sekarang-sekarang ini tercerahkan oleh penjelasan ilmiah modern untuk penyakit.
Sebagian besar orang Papua Nugini kuno menganggap penyebab penyakit, kematian, atau kehilangan ternak adalah ulah sihir dari para penyihir.
Pandangan dunia spiritualis yang mendasar ini masih sangat mempengaruhi keyakinan penduduk di sana.
Baca Juga : Fadel Islami Pacar Baru Muzdalifah Ternya Punya Cita-cita Menjadi Aktor, Ini Kesibukannya Sekarang