Suar.ID -Pendeta Hingga Warga Bantu Evakuasi Pilot Susi Air.
Proses evakuasi pilot pesawat Susi Air, Philips Max Marthin, yang masih hilang usai insiden pembakaran pesawat di Bandara Distrik Paro, Nduga, Papua masih berlanjut.
Tim gabungan TNI Polri meminta bantuan warga hingga pendeta untuk proses evakuasi pilot pesawat Susi Air, Philips Max Marthin.
Warga yang dilibatkan adalah mereka yang mempunyai kedekatan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Saat ini, sang pilot sudah terdeteksi keberadannya.
Lokasinya, tidak jauh dari Distrik Paro.
Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan,saat ini pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Pemda dan tokoh gereja dari Kingmi untuk membantu proses evakuasi itu.
"Kami minta juga ada bantuan dari masyarakat setempat yang dekat dengan kelompok KKB ini untuk berkomunikasi," ujarnya kepada wartawan, Rabu (8/2/2023), melansir Tribunnews.
"Supaya pilot yang selama ini melayani di Paro, itu kasihan masyarakat di Paro, ini bisa segera dikembalikan," sambungnya.
Mathius menjelaskan, tim gabungan masih berupaya secara maksimal untuk menemukan Kapten Philips untuk segera dievakuasi.
"Upaya maksimal akan selalu kami lakukan,"
"Supaya, bisa mengembalikan pilot itu,"
"Kami minta waktu," jelasnya.
Tim evakuasi gabungan pun langsung bergerak cepat untuk menyelamatkan Kapten Philips Max Marthin.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri.
Proses evakuasi juga melibatkan masyarakat lokal di sekitar lokasi kejadian.
Kapolda memastikan, tim evakuasi gabungan terus berupaya untuk menemukan Kapten Philips secara maksimal.