Bak Susah Move On! Nasib Kariernya Berujung Pemberhentian Tidak Hormat, Ferdy Sambo Ngotot Tulis Surat dalam Versi Seorang Jenderal Polisi

Jumat, 26 Agustus 2022 | 10:32
kolase tribunnews: Instagram Judika/Twitter Polisi Indonesia

Brigjen Pol Ferdy Sambo yang kini ditunjuk jadi Kadiv Propam Polri

Suar.ID - Berat hati lepas jabatan Jenderalnya, Ferdy Sambo tuliskan surat permintaan maaf.

Dalam surat lengkapnya ada yang menarik perhatian.

Ferdy Sambo masih menuliskan gelar jenderal di ujung namanya.

Ferdy Sambo dipecat setelah kasus kematian Brigadir J.

Karier Ferdy Sambo di Kepolisian Republik Indonesia berujung pemberhentian tidak hormat.

Usai Ferdy Sambo dipecat, otomatis gelar Jenderal dan jabatan Kadiv Propam yang sebelumnya disandangnya, lepas.

Namun, ada yang menarik saat Ferdy Sambo dipecat.

Bak susah move on dari jabatannya, ia menulis permintaan maaf masih dalam versi seorang Jenderal Polisi.

Surat tersebut dibacakan Ferdy Sambo pada Jumat (26/8/2022) dini hari saat sidang kode etik dan profesi polri (KKEP) di Gedung TNCC Mabes Polri, Jakarta Selatan.

"Izinkan kami menyampaikan tembusan permohonan maaf bertulis tangan kepada senior dan rekan sejawat anggota Polri atas perilaku pelanggaran kode etik yang kami lakukan menyebabkan jatuhnya kepercayaan masyarakat kepada institusi Polri," kata Sambo kepada majelis sidang etik, dikutip dari Tribunnews.com.

Ia menuturkan bahwa surat tersebut sejatinya telah dikirimkan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Dok. Presisi TV Polri
Dok. Presisi TV Polri

Ferdy Sambo dikawal ketat ketika akan memasuki ruang sidang di Bareskrim Mabes Polri, Kamis (25/8/2022). Hari ini, Ferdy Sambo menjalani sidang kode etik terkait ketidakprofesionalan dalam olah kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Namun, surat itu juga diserahkan kepada majelis kode etik.

"Surat ini sudah kami sampaikan kepada Bapak Kapolri, namun kami izin menyerahkan juga kepada ketua dan majelis kode etik pada hari ini," jelasnya.

Dalam surat itu, Sambo menyampaikan bahwa permohonan maaf kepada institusi Polri yang telah terdampak akibat kasusnya tersebut.

Khususnya, bagi senior-seniornya di institusi Polri.

"Dengan niat yang murni, saya ingin menyampaikan rasa penyesalan dan permohonan maaf yang mendalam atas dampak yang muncul secara langsung pada jabatan yang senior dan rekan-rekan jalankan dalam institusi Polri atas perbuatan saya yang telah saya lakukan," jelas Sambo.

Ia juga berjanji bakal bertanggung jawab atas kasus yang telah membuat nama baik institusi Polri itu tercoreng.

Sebaliknya, dia juga berjanji bakal mengikuti proses hukum secara baik.

"Saya juga siap menerima tanggung jawab dan menanggung seluruh akibat hukum yang dilimpahkan kepada senior rekan-rekan yang terdampak," pungkasnya.

Kolase Tribunnews

Isi surat permintaan maaf Ferdy Sambo

Dalam surat lengkapnya ada yang menarik perhatian.

Ferdy Sambo masih menuliskan gelar jenderal di ujung namanya.

Berikut ini surat yang dituliskan Ferdy Sambo:

Jakarta, 22 Agustus 2022

Perihal: Permohonan maaf kepada senior dan rekan perwira tinggi perwira menengah perwira pertama dan rekan Bintara

Rekan dan senior yang saya hormati

Dengan niat yang murni, saya ingin menyampaikan rasa penyesalan dan permohonan maaf yang mendalam atas dampak yang muncul secara langsung pada jabatan yang senior dan rekan-rekan jalankan dalam institusi Polri atas perbuatan saya yang telah saya lakukan

Saya meminta maaf kepada para senior dan rekan-rekan semua yang secara langsung merasakan akibatnya.

Saya mohon permintaan maaf saya dapat diterima dan saya menyatakan siap untuk menjalankan setiap konsekuensi sesuai hukum yang berlaku

Saya juga siap menerima tanggung jawab dan menanggung seluruh akibat hukum yang dilimpahkan kepada senior rekan-rekan yang terdampak

Semoga kiranya rasa penyesalan dan permohonan maaf ini dapat diterima dengan terbuka dan saya siap-siap menjalani proses hukum ini dengan baik sehingga segera mendapatkan keputusan yang membawa rasa keadilan bagi semua pihak .

Terima kasih semoga tuhan senantiasa melindungi kita semua. Hormat saya versi Inspektur Jenderal polisi.

Hormat saya

Ferdy Sambo SH,MH

Inspektur Jenderal Polisi

Baca Juga: Suara Siaran Langsung Sidang Kode Etik Ferdy Sambo Tak Terdengar, Polisi Beri Penjelasan Ini

Editor : Rahma Imanina Hasfi

Baca Lainnya