Psikopat! Sempat Ramai Kucing Disodomi Tukang Tambal Ban, Kini Seorang Pria Tega Jadikan Anjing Pemuas Nafsunya, Polisi Sampai Jijik Temukan ini!

Suar.ID - Beberapa waktu lalu kisah seekor kucing yang mendapat siksaan dari seorang tukang tambal ban bikin heboh publik.

Tak cuma menyiksa kucing, tukang tambal ban ini juga tega sodomi kucing-kucing liar hingga akhirnya mati.

Selain kasus penyiksaan kucing ini, belum lama ini pun sempat heboh kasus seorang pria yang tega melampiaskan nafsu bejatnya alias pelecehan seksual pada seekor anjing.

Bahkan polisi sampai dibuat jijik saat temukan hal ini di rumah pelaku ini.

Usut punya usut, pria ini sudah berkali-kali melakukan tindakan krimila yang akhirnya diringkus polisi.

Tak cuma melakukan tindakan kriminal, pria ini pun secara bejat tega lampiaskan nafsu seksualnya pada seekor anjing.

Akibatnya, pria bernama Jason Havelt ini pun didakwa 16 pelanggaran.

DilansirTribunPekanbaru.com, Jason ini adalah seorang pria berusia 42 tahun asal Amerika Serikat.

Semasa hidupnya, ia pun sudah melakukan berbagai aksi kriminal.

Beberapa dianatranya seperti pornografi anak, kepemilikan senjata, hingga kekejaman pada hewan.

Saat menggeledah rumah Jason yang berada di blok 4300 Jalan Ijamsville, Maryland, polisi pun sampai dibuat syok hingga jijik.

Penggeledahan ini dilakukan oleh polisi dari Kantor Sheriff Frederick (FCSO).

Polisi pun mengungkapkan kalau detektif FCSO menerima aduan pelecehan dan kekejaman hewan pada 2021, hal ini pun diungkap lewat sebuah postingan di Facebook.

Jason pun kini telah ditetapan sebagai tersangka.

Usai dilakukan pemeriksaaan, ditemukan bukti berupa video yang merekam aktivitas seksual Jason dengan anjing peliharaannya.

Bukti ini pun ditemukan di penyimpanan USB yang diberikan pada FCSO dan Kantor Kontrol Hewan Frederick.

Selain itu, detektif juga menemukan banyak foto dan rekaman penyiksaan hewan dari 3 ponsel milik Jason ini.

Melansir wkbn.com, berikut ini beberapa tindakan pidana yang ditemukan pihak berwajib diantaranya:

- Pornografi terhadap anak dengan maksud untuk dipromosikan/didistribusikan

- Kepemilikan pornografi anak

- Kepemilikan senjata api

- Kepemilikan amunisi secara ilegal

- Kepemilikan senjata api yang diatur secara ilegal

- Dua jumlah senapan/senapan yang dimiliki dengan hukuman kejahatan

- Dua tuduhan memiliki senapan/senapan yang dihukum karena kejahatan yang mendiskualifikasi

- Tujuh tuduhan kekejaman terhadap hewan

Detektif FCSO turut menemukan juga rekaman pornografi anak, termasuk tindakan dengan hewan pada perangkat elektronik Jason.

Selanjutnya, berdasarkan keterangan detektif, Jason ini dilaporkan difoto di rumahnya dengan berbagai senjata api, termasuk senapan, dan juga pistol.

Jason pun tak diberikan izin untuk memiliki senjata gegara ia adalah seorang penjahat yang tengah jalani hukuman.

Baca Juga: Pantang Mundur Meski Sudah Uzur, Kakek 93 Tahun Nekat Nikahi Pujaan Hatinya, KUA Syok Ungkap Kondisi Badan dan Ijab Kabul: Itu yang Saya Salut