Masyarakat Indonesia Ternyata Salah Kaprah! Mandi Malam Bikin Rematik Ternyata Cuma Mitos? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Selasa, 03 Mei 2022 | 15:38
iStock.com

Ilustrasi mandi malam hari, dan mitos mandi malam yang sering kita dengar

Suar.ID- Mandi di waktu malam masih sering dianggap tabu oleh sebagian masyarakat.

Padahal di tengah pandemi seperti saat ini, mandi sudah menjadi salah satu bagian dari protokol kesehatan.

Setelah lelah beraktivitas di luar, sebaiknya kita perlu mandi dulu sebelum membaringkan tubuh di kasur.

Pasalnya, masih saja ada orang yang mengira bahwa mandi malam hari bisa menyebabkan beragam penyakit.

Mulai dari reumatik sampai paru-paru basah kerap kali dilekatkan sebagai akibat dari mandi malam hari.

Berikut ini beberapa mitos mandi malam yang sering kita dengar dan penjelasannya secara medis.

Termasuk, mungkinkah ada manfaat mandi malam hari yang mungkin selama ini belum kita ketahui?

Dilansirkompas.tv, beberapa mitos mandi malam ini mungkin sering kita dengar yang perlu kita ketahui kebenarannya:

1. Mandi malam bikin rematik

Faktanya, belum ada penelitian yang membuktikan bahwa sering mandi malam hari bisa menyebabkan rematik.

Mandi malam hanya membuat rematik kumat, namun bukan menjadi penyebabnya.

Tribunnews.com

Ilustrasi rematik

Hal itu bisa terjadi karena mandi malam dengan air dingin bisa memicu terjadinya perubahan tekanan udara sehingga menimbulkan rasa nyeri.

Sebaliknya, rutin mandi malam dengan air hangat disebut bisa membantu meringankan gejala rematik.

2. Mandimalam sebabkan paru-paru basah

Faktanya, paru-paru basah disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri yang berasal dari udara.

Secara medis, paru-paru basah berarti ada cairan dalam paru-paru, tapi bukan berarti disebabkan mandipada malam hari.

Sebaliknya, mandi malam bagi pengidap pneumonia bisa membantu melancarkan jalan napas, sehingga tidur jadi lebih nyenyak.

3. Mandi malam sebabkan masuk angin

Ketika mandi pada malam hari dengan menggunakan air dingin, tubuh secara alamiah akan meningkatkan suhunya agar sesuai dengan suhu lingkungan, sehingga akan merasa seperti demam.

Tubuh akan merasa kedinginan dan menggigil, namun efek ini akan berkurang dan menghilang dengan sendirinya beberapa waktu kemudian.

4. Mandi malam sebabkan kulit kering

Faktanya, kulit yang terlalu lama berinteraksi dengan air bisa menjadi kering dan mudah terkena iritasi.

Mandi malam hari cukup dilakukan selama 5-10 menit, dan disarankan menggunakan air hangat.

Selain itu, mandi malam hari sebelum tidur sebenarnya bisa membuat tubuh merasa lebih rileks.

Freepik/doucefleur
Freepik/doucefleur

Kulit kering dan bersisik saat berpuasa.

Terlebih jika Anda mandi dengan air hangat ditemani dengan wangi aroma therapy.

Jika tubuh dalam kondisi rileks, maka tidur Anda bisa lebih nyenyak dan nyaman karena tubuh dalam kondisi bersih.

Dengan demikian, istirahat bisa semakin berkualitas.

Sehingga keesokan paginya Anda bisa merasakan tubuh yang segar dan siap memulai aktivitas lagi.

Baca Juga:Masih Banyak yang Belum Tahu, 5 Langkah Berbagi Kamar Mandi dengan Penderita Covid-19 Menurut Dokter yang Sedang Viral Ini

Tag

Editor : Adrie Saputra

Sumber Kompas.tv