Suar.ID - Sudah menjadi rahasia umum Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua in sering melakukan aksi teror di Kabupaten Intan Jaya.
Meski begitu, hal ini tak membuat pasukan TNI dari Yonif Mekanis 521/DY gentar.
Bahkan, pasukan Yonis Mekanis 521/DY yang bertugas ini tetap melaksanakan kegiatan untuk bantu masyarakat Papua, tepatnya Intan Jaya.
Sehingga, meski teror KKB masih saja menghantui, masyarakat Intan Jaya pun bisa merasakan kebahagiaan kecil yang dibagikan oleh Yonif Mekanis 521/DY.
Dilansir Intagramresmi Kodam XVII/Cenderawasih via Surya.co.id, Personel Satuan Satgas Kodim Yonif Mekanis 521/DY ini membagikan baju layak pakai dan Yankesling pada warga kampung Sugapa.
Kegiatan ini sendiri dipimpun langsung oleh Danpos Kapten Inf M. Harbin B.S. di Kampung Sugapa, Kab. Intan Jaya, pada Senin (10/1/2022).
Kegiatan pembagian baju layak pakai dan pelayanan kesehatan keliling ini merupakan bentuk kepedulian TNI pada masyarakat.
Letkol Inf Bayu Anjas Asmoro, S.E. selaku Dansatgas Yonif Mekanis 521/DY lewat Danpos Intan Jaya Kapten Inf M. Harbis B.S. mengatakan kalau selain melaksanakan tugas pengamanan daerah rawan di Papua, pasukannya ini juga melaksanakan kegiatan sosial.
Mulai dari membagikan baju layak pakai dan pelayanan kesehatan keliling pada warga masyarakat Kampung Sugapa.
"Pemberian baju layak pakai ini diberikan di sela-sela kegiatan personel Pos Intan Jaya Satgas Yonif Mekanis 521/DY melaksanakan Patroli Simpatik.
"Selain itu juga kami memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kampung Sugapa," ucap Danpos Intan Jaya Kapten Inf M. Harbin B.S.
Pembagian baju layak pakai dan pelayanan kesehatan ini diberikan secara gratis.
Tujuan dilakukan kegiatan ini yaitu untuk membantu membantu meringankan beban masyarakat Kampung Sugapa, Kab. Intan Jaya.
Selain itu, diharapkan dengan apa yang diberikan ini dapat digunakan sehari-hari.
Kebrutalan KKB Tak Halangi Pasukan Yonif Mekanis 521/DY untuk Berbagi
Seorang warga Sugapa, ibu Dora (37) yang mendapatkan bantuan baju layak pakai ini pun merasa begitu senang.
“Saya senang sekali dengan hadirnya Bapak TNI dari Pos Intan Jaya Satgas Yonif Mekanis 521/DY di kampung kami.
"Mereka melakukan kegiatan-kegiatan yang sangat membantu masyarakat selain memberikan baju layak pakai mereka juga memberikan pelayan kesehatan kepada masyarakt kampung secara gratis,” tutur ibu Dora.
Ancaman KKB Papua Tak Mempan
Sebelumnya, warga Intan Jaya ini sangat takut menjalin komunikasi dengan TNI lancaran diancam oleh KKB Papua.
Kendati begitu, ketakutan ini pun perlahan sirna berkat ketekunan para prajurit TNI yang terus melakukan pendekatan.
Kini Ancaman KKB Papua pada warga ini pun sudah tak lagi digubris.
Ilustrasi personel Satgas Yonif Raider 400/BR yang sedang patroli untuk menjamin keamanan warga masyarakat, ditembak KKB pada Jumat (6/11/2020).
Malahan, Warga Intan Jaya ini kian makin erat menjalin komunikasi dengan TNI.
Hal ini bisa dilihat secara simbolis dalam acara peresmian Salib Pesaudaraan belum lama ini.
Melansir dari rilis Peneragan Kostrad, Peresmian Salib Pesaudaraan ini merupakan tanda perubahan yang signifikan secara kasat mata pada kondisi keamanan di wilayah Intan Jaya.
Awalnya, masyarakat ini takut berhubungan dengan TNI karena adanya ancaman dari KKB Papua.
Namun, dengan pendekatan yang dilakukan Satgas Kodim Yonif Para Raider 328/Dirgahayu, masyarakat pun yakin dan berani menjalin komunikasi yang baik.