Suar.ID - Dikeroyok komentar pedas warganet, pembelaan Ashanty soal dirinya positif Covid-19 usai liburan ke Turki.
Kabar kurang sedap datang dari penyanyi Ashanty.
Istri Anang Hermansyah itu dinyatakan positif Covid-19 usai liburan ke Turki.
Ashanty dinyatakan positif Covid-19 usai melakukan tes PCR saat tiba di Indonesia.
Ashanty langsung diisolasi ke rumah sakit sesuai anjuran Satgas Covid-19 begitu dirinya positif corona.
Diketahui, Ashanty selama ini mengidap penyakit autoimun yang bisa membahayakan kesehatannya.
"Buat temen-temen dan media di luar sana, maaf saya harus posting ini supaya beritanya benar.
Begitu sampai di Indonesia, saya PCR dan hasilnya positif," tulis Ashanty dikutip dari Instagram Story-nya, @ashanty_ash.
Selain itu, muncul kabar yang menyebut Ashanty positif Covid-19 varian Omicorn.
Namun, hingga kini belum bisa dipastikan kabar tersebut benar adanya.
Pasalnya, menurut Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, menyebut masih harus menunggu hasil dari serangkaian tes.
"Saat ini sedang dalam proses pemeriksaan," kata Siti, dikutip dari Kompas.com.
Mengetahui kabar Ashanty positif Covid-19, banyak warganet yang ikut berkomentar di Instagram istri Anang Hermansyah itu.
Tak sedikit warganet yang menghujat ibu sambung dari Aurel dan Azriel.
Lantaran, Ashanty dan keluarga besarnya berlibur ke luar negeri di tengah pandemi yang masih belum usai.
"Happy holiday... pulang bawa virus terus viral deh wow... Lagi situasi gini kok kepikiran jalan2 ke luar negeri yak," tulis seorang warganet.
Kemudian, Ashanty memberikan balasan sekaligus mengunggah tangkapan layar komentar tersebut di Instagram Story-nya.
Ia menegaskan dirinya dan keluarga tidak hanya sekedar jalan-jalan.
"Kami bukan sekedar jalan2, tapi kamu ada pertemuan keluarga besar, setelah bertahun2 ngga ketemu," jawab Ashanty.
Komentar lain, bahkan sampai ada warganet yang menyebut beban negara hingga liburan ke luar negeri karena gengsi.
"Beban negara aja," tulis warganet lain.
"Beban negara kalau saya di Wisma Atlit, ini saya di RS isolasi dan tanggungan sendiri," jawab Ashanty lagi.
""Seleb" nekat keluar negeri cuman karena bosen dan gengsi pas kena covid berasa kaya ketimpa musibah yang tidak disengaja + klarifikasi simpati
Harusnya pemerintah kasih denda covid juga nih buat seleb model gini," tulis akun warganet lainnya.
"Bosen? gengsi? hehe makasih ya. Yang cari simpati siapa? saya nggak post nanti dikira nggak isolasi, berita semakin kemana-mana. Posting untuk meluruskan lebih tepatnya," jawab Ashanty.
Kronologi Ashanty Positif Covid-19
Pada postingan sebelumnya, Ashanty mengungkapkan kronologi saat dirinya terinfeksi Covid-19.
Diketahui, Ashanty beserta keluarga telah kembali ke Jakarta pada Kamis (6/1/2022).
Setibanya di Indonesia, ia melakukan tes PCR dan didapati hasilnya positif Covid-19.
Sebelumnya, ia mengaku telah melakukan tes PCR dua kali saat di Istanbul dan hasilnya negatif Covid-19.
Namun ketika sampai di Indonesia dan melakukan karantina di hotel, ia kembali melakukan tes PCR.
Dari hasil tes ketiganya, Ashanty dinyatakan positif Covid-19.
Ashanty langsung diisolasi ke rumah sakit sesuai anjuran Satgas.
Lantaran Ashanty diketahui mengidap penyakit autoimun yang bisa membahayakan kesehatannya.
"Saya dua kali PCR di Istanbul ketika mau pulang di hotel mau pun di bandara negatif.
Akhirnya sampai hotel karantina, saya menunggu hasil PCR dari bandara dan ternyata positif.
Langsung saya ke RS untuk karantina di RS yang sudah disetujui oleh Tim Satgas Covid.
Dikarenakan saya punya penyakit autoimune, demi keselamatan bersama saya diisolasi di RS," ucapnya.
Lanjut, Ashanty juga mengungkapkan kondisinya setelah dinyatakan positif Covid-19.
Ia mengaku belum merasakan gejala-gejala Covid-19 yang berat.
Meskipun begitu, ia tetap melakukan prosedur karantina sesuai dengan kondisi kesehatannya.
"Alhamdulillah belum merasakan gejala berat, namun saya tetap menjalankan prosedur
sesuai kesehatan yang saya punya penyakit bawaan. Dan agar tidak menyebarkan pada orang lain,
sehingga saya tidak karantina mandiri atau pun di hotel karantina, melainkan di RS," terang Ashanty.