Suar.ID - Pernikahan merupakan suatu hal yang sangat sakral.
Pasalnya, pernikahan ini dilangsungkan oleh pasangan yang siap berjanji suci di depan Tuhan Yang Maha Esa.
Namun, apa jadinya bila pernikahan ini dilakukan oleh 2 calon yang saling mencintai.
Mungkin kisah pemuda yang satu ini bisa jadi contohnya.
Dilansir GridHots.ID, seorang pemuda asal Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, ini menikahi 2wanitasekaligus.
Resepsi pernikahan ini dilakukan olehSuan (20) dengan Nopi (18) dan Anggun (19).
Pernikahan ketiganya ini dilakukan pada Sabtu (26/12/2020) dan cukup meriah.
Akad nikah 3 remaja ini diketahui berlangsung pada Oktober 2020 lalu di rumah Suwan di Desa Talang Piase, Musi Banyuasin, Sumsel.
Kedua istrinya ini adalah pacara Suan sebelum akhirnya memutuskan untuk menikah.
Kejadian langka ini pun langsung jadi buah bibir bagi warga Sumatera Selatan hingga menjadi viral di media sosial.
Bahkan diketahui juga kalau usai menikah, ketiganya pun tinggal di satu kamar dan satu rumah.
Ketiganya ini tinggal di rumah orangtua Suwan yang bernama Suradi.
Suan-Nopi-Anggun sementara ini tinggal di rumah orangtua Suan yang berada di Desa Talang Piase, Musi Banyuasin (Muba).
Selanjutnya, Suradi sendiri akui kalau memberikan restu pada Suan.
Pasalnya, Suan dan kedua pacarnya ini sudah sama-sama sepakat tinggal di rumah orangtua suaminya ini.
Meski begitu, kadang-kadang sang istri ini juga tinggal di rumah orangtuanya sendiri.
Anggun, salah satu istri Suan pun mengaku ikhlas dan bahagia setelah menikah dengan kekasihnya ini.
Wanita yang baru menginjak usia 19 tahun ini pun akui kalau ini mungkin sudah menjadi jalan takdirnya.
"Saya sudah tiga bulan pacaran dengan Suan dan kenalnya lewat Whatsapp.
"Pertemuan pertama kami saat Suan datang ke rumah ngajak jalan," ujarnya.
Sebelum mengenal Anggun, Suan ini lebih dahulu telah berpacaran selama 3 tahun dengan Nopi.
Kendati begitu, ia tak keberatan saat diajak menikah bersama anggun.
Tak cuma itu, Anggun pun akui kalau ia sudah tahu Suan ini memiliki pacar yang tak lain adalah Nopi.
Namun, keinginannya untuk menikahi Suan ini sudah begitu besar.
"Awalnya saat mengabari orangtua kami mau menikah, orangtua saya terkejut dan sempat dilarang.
"Tapi saya tetap mau menikah," ujarnya.
Lebih mengagetkannya lagi, ia juga mengaku kalau selama ini belum pernah bertemu dengan Nopi.
Ia baru mengetahui Nopi saat akan menikah.
Walau begitu, keduanya diketahui membagi jadwal dengan adil yaitu tiap 2 hari bergantian.
Kini keduanya pun telah berpisah rumah dan tak lagi tinggal seatap.