Rugi Ratusan Juta Rupiah, Rumah, Mobil hingga Uang Milik Pak Hari Tertimbun Abu Vulkanik Gunung Semeru: Saya Mengais Uang di Tumpukan Abu Vulkanik

Jumat, 10 Desember 2021 | 19:02
BNPB

Dampak Letusan Gunung Semeru di Lumajang.

Suar.ID - Bencana alam erupsi Gunung Semeru telah meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi masyarakat Indonesia.

Sebagaimana diketahui, Gunung Semeru mengalami erupsi pada (4/12/2021).

Melansir dari Kompas.com, dari data yang tercatat hingga Kamis (9/12/2021), korban meninggal dunia terus bertambah.

Baca Juga: Sumur Resapan yang Dibangun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Memakan Korban, TGUPP: Meneruskan Program Jokowi

Diketahui total korban meninggal dunia ada 39 orang dan jumlah orang yang hilang ada 13 jiwa.

Sedangkan untuk penyintas erupsi Gunung Semeru, menurut data pada (8/12/2021), diketahui ada 6.022 jiwa yang tersebar di 115 titik pos pengungsian.

Dari data sementara, tercatat ada 2.970 unit rumah yang terdampak.

Lalu hewan ternak yang terdampak sebanyak 3.026 ekor, dengan rincian sapi 764 ekor, kambing 684 dan unggas lainnya 1.578.

Baca Juga: Viral Video Jokowi Dilempar Gulungan Kertas oleh Sosok Kakek Tua Saat Berkunjung ke Lokasi Bencana Gunung Semeru

Mengutip dari Tribun Jatim, seroang warga dari Dusun Curah Kobokan yakni Hari, sempat kembali ke rumahnya pasca erupsi.

Hari berniat untuk mengambil mobilnya yang terparkir di garasi rumahnya.

Awan panas menerjang rumah hari hingga hancur.

Puing-puin kehancuran rumah Hari itu mengenai mobilnya.

Awan panas guguran menerpa rumahnya hingga hancur.

Puing-puing rumah lantas menghantam mobilnya.

Mobil Hari pun mengalami kerusakan yang cukup parah.

Kerusakan tersebut berupa kaca depan dan spion pecah lalu mobil Hari penyok dan dipenuhi abu vulkanik.

Baca Juga: Bikin Ngelus Dada! Ternyata Para Santri Tidak Hanya Diperkosa oleh Herry Wirawan, Ternyata Mereka Juga Dijadikan Kuli Bangunan

Hari menyebut kerugian yang dia alami mencapai ratusan juta rupiah.

"Kalau ditotal, kerugian saya mencapai ratusan juta. Mobil ini rencananya saya evakuasi ke rumah saudara. Baru kemudian diperbaiki," kata Hari dikutip dari Tribun Jatim (5/12/2021).

Tak hanya mengambil mobilnya, Hari juga berusaha memperoleh sisa harta berupa uang di rumahnya.

Uang yang ada di rumah Hari itu tertimbun abu vulkanik.

"Saya mengais uang di tumpukan abu vulkanik."

"Yang berhasil diamankan Rp 50 juta. Sisanya rusak terbakar," pungkasnya.

Usut punya usut, Hari berhasil selamat karena saat erupsi terjadi, dirinya sedang tidak berada di rumah.

Di sisi lain, anak dan istri Hari juga selamat karena berlari sebelum awan panas menerjang.

Editor : Adrie Saputra

Sumber : Kompas.com, Grid.ID, Tribun Jatim

Baca Lainnya