Enak Bener! Baru Kerja 3 Bulan, Karyawan Pinjol Ilegal ini Digaji Jauh di Atas UMR Jakarta, Dapat Fasilitas Apartemen, Kerja Cuma Pagi!

Minggu, 24 Oktober 2021 | 14:03
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino

Salah satu pekerja kantor pinjol ilegal di Kelapa Gading, Jakarta Utara, diamankan polisi pada Senin (18/10/2021).

Suar.ID - Belakangan kasus pinjaman online ilegal ini sering membuat masyarakat Indonesia menjadi resah.

Terkait hal ini, pihak kepolisian pun gencar-gencarnya menggerebek kantor-kantor pinjaman online ilegal.

Dikutip Kompas.com, selama satu minggu, pihak kepolisian ini bahkan sudah menangkap 45 tersangka yang bekerja di kantor pinjol ilegal ini.

Para karyawan yang terangkap ini pun kini mulai memberikan pengakuan terkait pekerjaannya selama ini.

Baca Juga: Terungkap Pekerjaan Karyawan Pinjol Ilegal Teror Seorang Ibu Hingga Bunuh Diri, Gaji yang Ditawarkan Sungguh Menarik

Dilansir TribunJakarta.com, salah satu karryawan pinjol ilegal yang berinisial AY (20) menceritakan alasannya bergabung di perusahaan tersebut.

Baru juga 3 bulan bekerja, AY ini ternyata sudah digaji Rp 5 juta.

Bahkan, ia juga mendapatkan fasilitas apartemen.

Tak cuma itu, AY ini juga mengaku kalau jam kerja di perusahaan ini cuma pagi hari saja.

Baca Juga: Rakyat Indonesia Bakal Bisa Hidup Tenang, Polisi Kini Makin Gencar Gerebek Pinjol Ilegal yang Meresahkan Masyarakat!

Hal ini pun diungkapkan usai Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri menangkap para pelaku terkait kasus pinjol ilegal.

Dua di antara pelaku pinjol ilegal ini adalah HH (35) dan AY (20).

Keduanya ditangkap polisi di dua tempat yang berbeda di kawasan Jakarta.

Istimewa via Tribun Jakarta
Istimewa via Tribun Jakarta

Polisi saat menggerebek kantor pinjol ilegal

HH pun mengkau di depan awak media kalau dirinya telah bekerja selama 9 bulan di perusahaan pinjol ilegal.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Ogah Disebut Pelaku Pembunuhan Subang, Yosef Bongkar Fakta Mengejutkan | Jadi Janda Lagi, Celine Evangelista: Nggak Papa Gendut Asal Ada Duitnya Dan Bikin Nyaman

Bahkan, ia pun akui mendapatkan gaji Rp 15 juta per bulan.

Tentu saja penghasilan HH ini berada jauh di atas UMR Jakarta sebesar Rp4.416.186,548.

"Sebelumnya saya wiraswasta. Sudah kerja di pinjol ilegal 9 bulan. Gaji Rp15 juta per bulan," kata HH saat ditemui di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (21/10/2021).

Ia pun bercerita kalau ditugaskan cuma untuk mengirimkan SMS.

Baca Juga: Kelamaan jadi Janda, Ayu Ting Ting malah Ketahuan Ngemis Dinikahi Pria Beristri Ini: Maukah Kau Menikah Denganku?

Mulanya pria yang lulusan SMP ini mengungkapkan kalau tak tahu bila dirinya bekerja sebagai karyawan pinjol ilegal.

Meski begitu, HH yang ditangkap di rumahnya di Cengkareng, Jakarta Barat ini pun tahu bekerja untuk pinjol ilegal ketika membaca sebuah pesan yang akan ia kirim ke para peminjam.

"Direkrut hanya dibilang untuk mengirim SMS. Seiring berjalannya waktu kita tahu itu adalah pinjol," ucapnya.

"Awalnya enggak tahu. (Tahunya) dari narasi SMS yang kita terima. Kita bukan bagian neror. Kita hanya meneruskan SMS, kita bukan yang neror," tambahnya.

Baca Juga: Sadar Diri Gagal Berumah Tangga Sampai Janda Dua Kali, Artis Cantik Ini Beri Wejangan Putrinya yang Hendak Melangkah ke Pelaminan

Sedangkan AY ditangkap di Apartemen Laguna Pluit, Jakarta Utara.

AY juga menyebutkan kalau ia cuma menerima upah sebesar Rp 5 juta per bulan.

Padahal ia baru bekerja di perushaan pinjol ilegal ini selama 3 bulan.

Kompas.com
Kompas.com

Ilustrasi apartemen.

"3 bulan. Gaji Rp5 juta. Jam kerja cuma pagi saja sih," ujar AY.

Baca Juga: Pantesan Bikin Jessica Iskandar Termehek-mehek! Ternyata Segini Aset Kekayaan dari Vincent Verhaag yang Bikin Netizen Geleng-geleng Kepala

Selanjutnya, AY mengatakan alasan dirinya ini mau bergabung dengan perusahaan pinjol ilegal ini.

AY mengaku kalau dirinya membutuhkan uang.

Senada dengan HH, AY ini akui baru tahu kalau diirnya bekerja di tempat pinjol ilegal usai bekerja baru berjalan satu bulan.

Selama bekerja ini, ia pun mendapatkan akomodasi berupa apartemen dan juga disediakannya alat bekerja.

Baca Juga: Efeknya Langsung Cespleng, Ternyata Semudah ini Cara Mengatasi Kolesterol Tinggi Cuma Rutin Air Rebusan Daun Salam, Tapi Jangan Asal Cemplung, Segini Takarannya

"Benar (kata polisi dapat akomodasi), berupa satu unit apartemen sendiri. Dari situ kerjanya. Saya di Apartemen Laguna," jelasnya.

"(Sadar kerja di pinjol ilegal) 1 bulan setelah kerja, saya baru 3 bulan. Sudah sadar sebelum ditangkap. Cuman kan namanya butuh duit," sambungnya.

Baca Juga: Keceplosan Sering Nginap di Rumah Gisel, Gading Marten Ungkap Posisi Tidur Favorit di Ranjang Mantan Istri: Banyak Memorinya

Tag

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Sumber Kompas.com, TribunJakarta.com