Suar.ID -Tega Congkel Mata Anak Sendiri, Kelakuan tak Wajar Orangtua Si Bocah 6 Tahun Dibongkar Tetangga.
Kasus kekerasan terhadap anak di bawah umur yang diduga menjadi korban pesugihan, berinisial AP (6) oleh orangtuanya, kakek dan paman masih berlanjut.
Kejadiaanya, di Lingkungan Lembang Panai, Kelurahan Gantarang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.
Empat pelaku telah ditetapkan tersangka oleh penyidik Polres Gowa.
Mereka ialah ayah dan ibu korban, yakni Taufiq dan Hasniati dan paman serta kakek korban yang bernama Udin Sauddin, dan Barrisi.
Mereka diduga sering berkumpul secara tertutup.
Bahkan, dugaan ritual dengan cara melakukan pengobatan alternatif kepada seorang dukun dengan meminum air kelapa.
Hingga, empat orang itu tak sadarkan diri dan berhalusinasi.
Seorang warga sekitar, Muis mengatakan, ia kerap melihat Taufiq dan Hasniati minum air kelapa.
Setelah itu, pasangan suami istri (Pasutri) ini diduga kehilangan kesadaran.
"Dia memang sering minum air kelapa,"
Tapi, keadaan tak sadar."
"Iya, biasa mamanya korban juga begitu, bapaknya juga, iya (tidak sadar)," katanya, Jumat (10/9/2021), melansir Tribun Gowa.
Hal itu diperkuat dengan temuan adanya ratusan batok kelapa terbungkus dedaunan yang ditemukan polisi.
Batok kelapa itu tak jauh dari rumah gadis belia bernasib malang berusia enam tahun tersebut.
Diperkirakan, jarak antara rumah AP dengan lokasi temuan batok kelapa itu sekitar 100 meter.
Namun, aparat pemerintah setempat enggan berbicara lebih jauh soal temuan itu.
Pihaknya pun menyerahkan ini ke polisi.
Baca Juga: Konon jadi Pertanda Baik, Inilah Arti Kedutan di Mata Kiri Bagian Atas Menurut Primbon Jawa
"Ini masuk bagian pengobatan alternatif,"
"Sehingga, mengakibatkan halusinasi dan di luar nalar."
"Kita tunggu hasil dari polisi,"
"Karena, proses ini pengobatan menggunakan air kelapa," kata Lurah Gantarang, Anshari.
"Dia (ibu korban) bagian dari pasien dan dia minum air kelapa dan tiba-tiba berhalusinasi dan tak sadar diri."
"Dia berobat di tak jauh dari rumah korban," sambungnya.