Kesana Kemari Cari Jalan Pulang, Kakek Pikun Bikin Syok Polisi Bawa Barang Ini di Plastik Kresek dan Kantongnya

Jumat, 10 September 2021 | 09:06
Dok Polsek Talang Ubi

Anggota polisi menemukan kakek pikun bawa barang ini di kantongnya

Suar.ID - Kisah mengharukan dialami seorang kakek (98) yang sudah pikun kebingungan mencari alamat rumahnya.

Beruntungnya, sang kakek ditemukan oleh anggota Polsek Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan.

Polisi yang melihat kondisi tersebut langsung membantu Masili mencari keluarganya.

Baca Juga: Ngakunya Bisa Denger Bisikan Gaib, Ternyata Sakit Jiwa, Pelaku Pencongkelan Mata Anak Kandung Sendiri Kini Dilarikan ke RSJ Setempat

Namun, petugas dibuat terkejut dengan kantong plastik warna hitam yang dibawa Masili berisi uang Rp 150 juta.

Tak hanya itu, disaku celana Masili juga didapati emas 250 gram.

Bripka Rully anggota Polsek Talang Ubi yang menemukan Masili mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (8/9/2021).

Semula, seorang sopir travel dari Palembang membawa Masili ke tempat mereka lantaran Masili kebingungan, tak mengetahui alamat rumahnya.

"Kami sempat bertanya alamat rumahnya di mana, ternyata dia lupa.

Kemudian kami periksa barang yang dibawa oleh kakek tersebut dan ditemukan kantong keresek warna hitam berisi uang Rp 150 juta," kata Bripka Rully dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (9/9/2021).

Baca Juga: Selain Congkel Mata Darah Dagingnya Sendiri, Tetangga Ungkap Tabiat Tak Wajar Keluarga Pesugihan di Gowa: Di Rumah Mereka Sering..

Takut Masili menjadi korban tindak kriminal karena membawa begitu banyak uang dan emas, polisi langsung membantu kakek itu mencari keluarganya.

Petugas kemudian mendapati tiket travel dari PALI menuju Kabupaten Empat Lawang disaku celana Masili.

Petugas lalu menghubungi agen travel tersebut.

Ternyata agen travel itu mengenali kakek Masili dan akhirnya mencari kontak keluarganya.

Tak berselang lama, seorang pria bernama Saiful yang merupakan anak kandung Masili menghubungi petugas. Keluarga mengaku sudah kebingungan mencari keberadaan Masili.

Sebab, Masili sudah dalam keadaan pikun dan pendengarannya terganggu sehingga sering lupa jalan pulang ke rumah.

"Karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan, Pak Masili kami bawa ke Kabupaten Lahat untuk bertemu anaknya."

"Setelah bertemu, anaknya memeriksa kantong celana bapaknya itu dan kembali mendapatkan emas sebanyak 250 gram, ia pun langsung dibawa pulang ke Empat Lawang oleh anaknya," ucap Rully.

Baca Juga: Takut Dikira Kakek-kakek Padahal Masih 30-an Tahun Gara-gara Rambut Memutih, Ternyata Begini Cara Mengatasi Uban Murah Meriah, Awas Lengket Ya

Tag

Editor : Rahma Imanina Hasfi

Sumber Kompas.com