Suar.ID -Setahun Meninggalnya Didi Kempot, Yan Vellia Mengaku Masih Sering Didatangi SangMendiang Suami.
Yan Vellia terus merasakan kehadiran legenda musik campursari Didi Kempot.
Iaadalah istri mendiang Didi Kempot.
Meski Didi Kempot sudah meninggal satu tahun lalu, Yan Vellia terus merasakan kehadiran suaminya tersebut.
Baca Juga: Janji Teruskan Perjuangan Didi Kempot, Ini Sosok Mira Kirana, Pesinden Cantik Asla Nganjuk
Yan Vellia bahkan menyebut, Didi Kempot seakan masih hidup sampai saat ini.
"Mas Didi Kempot masih sering datang melalui mimpi," kata Yan Vellia di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, kemarin, melansir Warta Kota.
Yan Vellia begitu merindukan kehadiran Didi Kempot.
"Setiap mau tidur, saya baca Al Fatihah dan bilang supaya Mas Didi datang dalam mimpi saya."
"Kadang-kadang datang cuma tersenyum," ucap Yan Vellia.
Yan Vellia juga masih rajin mengunjungi makam Didi Kempot.
"Komunikasinya di dalam hati dan masih ziarah ke makam Mas Didi," kata Yan Vellia yang juga membangun Museum Didi Kempot di Solo, Jawa Tengah ini.
Hubungan baik Yan Vellia dengan Sobat Ambyar dan Kempoters (sebutan penggemar mendiang Didi Kempot) juga tidak pernah putus.
"Fans membuat karya Mas Didi menjadi legenda," ujar Yan Vellia.
"Mas Didi Kempot juga tidak tergantikan," lanjutnya.
Usai Yan Vellia mengaku kerap didatangi Didi Kempot lewat mimpi, sang putra turut putuskan untuk mengganti cita-citanya.
Saka Praja Adil Prasetya pun kerap berjumpa dengan sang ayah di dalam mimpi.
Hal itu diungkap Yan Vellia dalam sebuah wawancara belum lama ini.
Sama seperti ibundanya, Saka, bocah 10 tahun ini juga sering dikunjungi Didi Kempot.
"Yang pertama waktu itu digandeng Papa terus suruh naik ke panggung (ikut nyanyi)," kata Saka.
Karena mimpi itu, Saka menangis, merengek kepada Yan Vellia tentang kerinduannya.
"Dia (Saka) sempat didatangi Bapak, mimpi.
Tiba-tiba nangis, Kangen Bapak, Bapak bilang semangat, le, gitu," ungkap Yan Vellia.
Saka kembali mengingat-ingat memori yang ada dibenaknya.
Dia mengungkapkan hal yang saat ini paling dirindukan sosok Didi Kempot sebagai kepala rumah tangga.
"Setiap pengin (sesuatu), pasti dituruti. Misalnya pengin beliin itu, pasti Iya le, ayo beli," ungkap Saka.
Terakhir, permintaan Saka yang diwujudkan Didi Kempot, yakni mainan pesawat terbang.
Dia memintanya lantaran bercita-cita menjadi seorang pilot.
Kendati demikian, sejak mimpi itu, Saka mengganti cita-cita.
Ia ingin menjadi seorang penyanyi.
Dengan dorongan Yan Vellia, Saka pun berhasil merilis lagu perdana yang berjudul "Gelang Putih".
Lagu tersebut menceritakan kerinduan seorang anak kepada ayahnya.