Suar.ID - Semut termasuk salah satu hewan yang kerap menjengkelkan seluruh penghuni rumah.
Hewan berkoloni ini gampang menyerbu banyak tempat di hunian kita. Salah satunya, dapur.
Ternyata, mencegah kehadiran semut di dapur ampuh dengan melakukan 6 cara gampang ini.
Cuaca yang belakangan ini sering berubah-ubah, dari hujan menjadi tiba-tiba panas, telah memancing kedatangan semut ke rumah kita.
Semut dengan koloninya akan menyerbu sumber makanan di dapur kita dalam sekejap.
Mereka adalah pemburu yang rakus lantaran terus-menerus mencari bahan makanan yang kita miliki di ruang masak.
Dapur memang menjadi lokasi buruan utama semut dan koloninya, selain ruang makan.
Karena biasanya ruang makan berdekatan dengan dapur, semut pun membangun sarang untuk koloninya di sekitar tempat ini.
Kini, kita tak perlu khawatir. Mencegah kehadiran semut di dapur ternyata ampuh dengan 6 cara gampang ini.
Yuk, kita simak pembahasan 6 cara gampang mencegah kehadiran semut di dapur yang dilansir dari dari Chowhound, Senin (28/6/2021).
1. Hapuskan jejak semut
Seperti kita ketahui, tidak ada semut yang terisolasi. Semut meninggalkan jejak aroma yang diikuti semut lain ke sumber makanan.
Itu sebabnya, mengepel saja tidak cukup untuk menghilangkan baunya.
Sebagai gantinya, campurkan satu bagian cuka dengan tiga bagian air.
Masukkan campuran ke dalam botol semprot. Semprotkan campuran cuka pada permukaan tempat kita pernah melihat semut sebelumnya.
2. Hilangkan jalur ke sumber makanan
Semut adalah pemburu. Mereka mengirim semut pekerja untuk mencari makanan dan membawa pulang sampel.
Jika koloni menyukai apa yang mereka temukan, ratusan akan mengikuti mereka kembali ke sarang.
Mereka hanya memasuki rumah kita karena mereka memiliki titik masuk yang dapat diakses dan tersedia banyak makanan dan air.
Jaga agar permukaan tetap bersih, bersihkan semua tumpahan, terutama makanan manis seperti madu, soda, dan sirup, serta simpan semua makanan di meja dalam wadah kedap udara.
Hal yang sama berlaku untuk makanan hewan peliharaan.
Dengan menghilangkan sumber makanan potensial, semut pramuka tidak akan kembali ke dapur dengan ratusan teman mereka di belakangnya.
3. Siapkan umpan
Apabila kita masih melihat semut setelah membersihkan dan mengemas sumber makanan dan menghapus jejak semut, saatnya menggunakan umpan.
Lewati umpan cair atau semprotan semut, yang hanya membunuh semut yang saat ini ada di rumah kita.
Umpan padat lebih baik karena akan membunuh seluruh koloni, sehingga menghilangkan sumber semut.
Semut membawa umpan beracun kembali ke koloni di mana mereka akan membaginya dengan semut lainnya, termasuk ratu, dan membunuh mereka.
Apabila membeli umpan komersial, pastikan untuk memilih umpan yang menargetkan spesies semut yang tepat dan preferensi selera mereka saat ini.
4. Bikin umpan sendiri
Asam borat adalah pembunuh semut yang efektif. Ini tersedia di konter di apotek setempat atau toko perbaikan rumah.
Ini digunakan untuk mengendalikan berbagai macam hama dan bahkan digunakan sebagai obat alami untuk berbagai macam penyakit.
Campurkan 1 sendok teh asam borat dengan seperempat cangkir sirup jagung.
Taruh beberapa tetes campuran ke selembar kertas lilin kecil. Tempatkan di tempat kita pernah melihat aktivitas semut.
Semut akan menemukan umpan dan membawanya kembali ke koloninya. Tambahkan tetes segar ke kertas lilin setiap hari.
Simpan umpan dalam toples kaca pada suhu kamar. Cara alami lainnya untuk mengusir semut termasuk kayu manis, peppermint, air perasan lemon, bubuk kopi, sabun, dan bahkan tepung jagung.
5. Pilih umpan yang tepat
Semut memiliki selera rasa yang berbeda-beda, tergantung pada waktu dalam setahun.
Mereka menyukai protein di cuaca yang cenderung dingin dan makanan manis atau berlemak di cuaca yang panas.
Kita dapat menggunakan trik cepat ini untuk mengetahui jenis umpan apa yang digunakan untuk memancing semut.
Pertama, letakkan piring dengan madu atau gula, semacam gorengan, dan selai kacang.
Perhatikan untuk melihat makanan apa yang paling menarik perhatian semut.
Setelah mengetahui jenis makanan yang disukai semut, kita dapat menggunakan racun yang tepat yang disesuaikan dengan selera mereka.
6. Basmi koloni
Apabila kita masih melihat semut di dapur setelah menggunakan umpan, Anda harus menemukan koloninya.
Kita juga harus menggunakan racun yang lebih kuat dan mengoleskannya langsung ke gundukan semut.
Oleskan insektisida pada pagi atau sore hari saat semut paling aktif.
Jika semut masih membangun gundukan dan memasuki dapur kita setelah enam minggu, kita mungkin perlu menggunakan jasa pembasmi hama profesional.