Tak Sengaja Campurkan Bawang Putih ke Makanan Bayi, Ibu Ini Syok saat Lihat Perubahan Kesehatan Anaknya!

Sabtu, 03 Juli 2021 | 05:01
freepik

Campuran bawang putih dengan makanan bayi dapat menghindarkan dari berbagai penyakit.

Suar.ID -Inilah manfaat bawang putih bagi kesehatan bayi.

Bawang putih, merupakan bumbu dapur yang paling banyak digunakan dalam berbagai masakan.

Selain itu, bawang putih juga merupakan sumber vitamin B6, mangan, selenium, potasium, dan zat besi.

Tidak hanya menyedapkan rasa, bawang putih juga bermanfaat untuk kesehatan mulai dari orang dewasa hingga bayi.

Anda, para orangtua, bisa mencampur bawang putih ke dalam makanan bayi saat mereka berusia antara 6 dan 8 bulan.

Baca Juga: Bikin Nangis, Inilah Momen Mengharukan ketika Anak Orang Berada Bertukar Barang dengan Anak Jalanan, Netizen: Siapa yang Naruh Bawang di Sini?

Melansirdari momjunction.com, berikut manfaat bawang putih bagi bayi:

1. Bayi terhindar dari flu

Tubuh bayi sangat rentan terkena pilek, demam, flu, pneumonia, asma, dan masalah pernapasan lainnya.

Agar bayi terhindar dari permasalahan tersebut, Anda bisa membuat sup bawang putih untuk membantu mengurangi rasa dingin dan mengeluarkan racun dari sistem pernapasan.

Karena, minyak atsiri dalam bawang putih membantu membuka saluran pernapasan.

Begitu juga dengan sifat anti bakteri yang dimiliki bawang putih yang berguna melindungi bayi dari serangan flu.

Baca Juga: Bikin Nangis, Seorang Kernet Bus Turun Sebentar untuk Bertemu Anaknya dan Memberikan Uang Jajan, Netizen: Siapa si yang Naruh Bawang

2. Sifat anti mikroba mengatur infeksi

Bawang putih memiliki sifat anti mikroba yang membantu mengatur pertumbuhan infeksi yang menyebabkan bakteri.

Senyawa phytochemical yang terdapat pada bawang putih sangat efektif dalam membunuh bakteri di usus besar dan usus kecil.

Meski demikian, bawang putih tidak berbahaya pada mikroba probiotik yang berada di sistem pencernaan bayi.

Lebih dari itu, sifat anti mikroba dari bawang putih juga membantu menyembuhkan luka dengan cepat.

Anda bisa membuat jus segar dari mencampur bawang putih dengan jus buah atau sayuran.

Baca Juga: Demi Keluarga di Rumah Bisa Nikmati Sesuap Nasi, Potret Pilu Satpam Makan Nasi Lauk Bawang Ramai Diperbincangkan, Jatah Makan Sebulan Tak Lebih dari Rp 350 Ribu

3. Membunuh cacing usus yang berbahaya pada bayi

Freepik
Freepik

Ilustrasi menyusui bayi

Ketika cacing usus seperti cacing pita masuk ke tubuh bayi dalam bentuk telur, mereka menetap di usus dan memakan nutrisi yang akhirnya menyebabkan infeksi dan penyakit.

Dalam hal ini, bawang putih dapat bertindak sebagai obat anthelmintik yang efektif untuk membunuh cacing usus.

Baca Juga: Bermula Iseng Makan Bawang Merah Mentah, Pria ini Langsung Kaget Bukan Main Saat Lihat Perubahan yang Terjadi Pada Tubuhnya, Sungguh Ajaib!

4. Menjaga kesehatan jantung bayi

Bawang putih dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi risiko tekanan darah tinggi, serangan jantung dan stroke di kemudian hari.

5. Senyawa belerang dapat mencegah kanker

Bawang putih tinggi akan senyawa belerang (senyawa organosulfur bawang putih atau OSC) yang tinggi dalam sifat antibakteri, antivirus, dan antioksidan.

Kekuatan bawang putih untuk mendapatkan respon imun anti-inflamasi, melindungi bayi dari berbagai jenis kanker termasuk usus besar, esofagus, laring, mulut, ovarium dan ginjal.

Baca Juga: Gak Perlu Lagi Minum Obat Mahal, Kini Coba Konsumsi Daun Bawang Mulai Sekarang, Bisa Cegah Penyakit Mematikan ini!

6. Efek anti-inflamasi mendukung sistem kekebalan tubuh

freepik
freepik

Konsumsi air seduhan bawang putih geprek punya segudang manfaat

Bawang putih menstimulasi jenis sel seperti makrofag, limfosit, sel pembunuh alami (NK), sel dendritik, dan eosinofil, sehingga membangun sistem kekebalan bayi.

Selain itu, juga mengatur sekresi sitokin yang dapat membantu dalam pengobatan atau pencegahan obesitas, sindrom metabolik.

Meski demikian, Anda perlu membatasi jumlah bawang putih yang akan diberikan pada bayi.

Awalnya, sajikan hanya satu siung bawang putih sehari.

Kemudian, setelah itu periksa alergi apapun yang bisa dialami bayi setelah mengonsumsi makanan yang dicampur dengan bawang putih.

Yang perlu diingat, bayi tidak bisa makan bawang putih seperti orang dewasa.

Ada beberapa bayi yang mungkin akan merasa sulit untuk mencernanya, sementara sebagian lainnya bahkan bisa mengembangkan alergi.

Reaksi terhadap bawang putih dapat muncul dalam bentuk kram, bengkak, muntah atau diare.

Maka dari itu, sebelum memberikannya sebaiknya konsultasi terlebih dahulu dengan dokter ya.

Tag

Editor : Ervananto Ekadilla

Sumber Tribunnews, Mom Junction