Suar.ID -Buah hati pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina tahun ini resmi menjadi murid Sekolah Dasar.
Dilansir kompas.com yang mengutip akun Instagram @raffinagita1717, Nagita Slavina mengunggah foto berdua dengan Rafathar sambil mengucapkan selamat dan doa.
“Selamat jadi anak SD Rafathar Malik Ahmad. Tambah soleh, tambah pinter, tambah sabar, tambah berkah dan selalu dalam lindungan Allah,” tulis Nagita dan Raffi dikutip Kompas.com, Kamis (17/6/2021).
Dilihat dari unggahan foto tersebut, Rafathar terdaftar di salah satu SD Swasta elit di Jakarta.
Nama sekolah tersebut adalah SD Cikal, yang mana sekolah tersebut masih dikelola oleh saudari dari Najwa Shihab.
Raffi dan Nagita tentu tidak ingin sembarangan memilihkan sekolah untuk putranya.
Kira-kira seberapa bagus sekolah yang dipilih oleh pasangan sultan ini?
Dikutip dari banjarmasin.tribunnews.com, sekolah yang dipilih oleh Raffi dan Nagita ini memang spesial.
Tidak seperti kebanyakan SD yang mengharuskan usia minimal 7 tahun, SD Cikal tidak mensyaratkan hal yang sama.
Selama anak tersebut sudah mengantongi surat rekomendasi dari psikolog bahwa mentalnya siap untuk masuk ke jenjang SD, maka anak tersebut dipersilakan untuk mendaftar.
Selain itu, untuk masuk ke SD Cikal, diperlukan adanya observasi untuk mengetahui seperti apa karakter calon peserta didik.
Sekolah ini juga memiliki kurikulum khusus yang tidak sama dengan sekolah lain pada umumnya.
Fasilitasnya pun sangat menunjang kegiatan eksplorasi dan belajar mengajar.
Lalu berapa harga yang harus dibayar untuk menyekolahkan anak di SD yang berkualitas tinggi semacam itu?
Untuk segala sesuatu yang baik memang selalu ada harga yang harus dibayar, termasuk di dalamnya pendidikan.
Terlebih untuk orang tua dengan kemampuan ekonomi seperti Raffi dan Nagita.
Mereka tentu tidak akan perhitungan untuk memberi yang terbaik bagi buah hatinya.
Masih dilansir dari banjarmasin.tribunnews.com, SPP di SD Cikal sendiri bisa dibayar per bulan, per 3 bulan, juga per tahun.
Biaya SPP-nya adalah Rp6 juta/bulan, Rp17,4 juta/3 bulan, dan Rp65,8 juta/tahun.
Biaya tersebut belum termasuk uang pendaftaran dan uang pangkal.