Sudah Resmi Diakui Anak, Ratu Rizky Nabila Masih Tagih Rp 90 Juta pada Alfath Fathier: Saya Nggak Mau Berurusan Sampai Anak Saya Besar

Minggu, 13 Juni 2021 | 06:35
Ist

Ratu Rizky Nabila dan Alfath Fathier

Suar.ID - Alfath Fathier tak datang ke akikahan anak, Ratu Rizky Nabila marah dan tagih biaya persalinan.

Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube KH Infotainment, Jumat (11/6/2021).

Hubungan antara Ratu Rizky Nabila dengan sang mantan suami, Alfath Fathier nampaknya belum usai.

Baca Juga: Tabiat Alfath Fathier Sebagai Bapak Benar-benar Nggak Layak Dicontoh, Usai Sebut Ratu Rizky Nabila Jual Diri saat Hamil Kini Tak Kelihatan Batang Hidungnya saat Acara Akikah sang Buah Hati

Setelah sempat mereda lantaran pesepakbola itu mengakui anaknya, kini kembali memanas.

Ratu Rizky Nabila geram karena Alfath Fathier tak datang di akikahan sang anak.

Bahkan ia mengungkapkan semua keperluan acara akikah dibayar sendiri.

Kini secara tegas ibu satu anak itu meminta pertanggungjawaban dari Alfath Fathier.

"Saya meminta hak anak saya yang telah diputuskan Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Pusat," kata Ratu Rizky Nabila.

"Sayanya tidak usah, masa idah saya tidak perlu dibayar."

"Dana terhutang tidak perlu dibayar, hanya saja anak saya silakan kamu bayar biaya persalinan dan lain-lain," tuturnya.

Meski begitu, Ratu Rizky Nabila menegaskan bukannya tak memiliki uang sendiri untuk memenuhi itu.

Baca Juga: Padahal Jatuh Bangkrut Usai Dibui Hingga Kehilangan Penghasilan, Luna Maya Nyatanya Malah Sukses Beli Rumah Seharga Rp 30 Miliar, Terungkap Sumber Pundi-pundi Kekayaan Ratu Salome ini!

"Bukannya saya tidak punya uang, saya ada rezeki, saya sudah mendapatkan pekerjaan."

"Tapi anak saya pantas mendapatkan kejelasan," terang Ratu Rizky Nabila.

Ia merasa heran karena Alfath Fathier bisa menikah dan pergi bersama istri baru, Nadia Christina.

Namun sang anak justru seolah ditelantarkan dan tidak mendapatkan haknya.

Bahkan Ratu Rizky Nabila memberikan peringatan dengan meminta melakukan tes DNA kembali.

"Karena 'kan sudah diakui atau mau tes DNA jilid dua, gitu."

"Mereka sudah menikah, bisa liburan, bisa macem-macem, coba tolong itu anaknya," tambahnya.

Meski aksesnya diblokir, Ratu Rizky Nabila mengatakan seharusnya Alfath Fathier tahu hari akikah anak.

Kemudian, ia meminta agar mantan suami bisa berlaku adil pada anak sendiri dibanding anak orang lain.

"Saya berharap tolong adil pada anakmu, darah dagingmu," ucap Ratu Rizky Nabila.

Mendapati anak pertamanya akikah tanpa ayah, Ratu Rizky Nabila mengaku marah.

Baca Juga: Akhirnya Terbongkar Ke Publik, Alfath Fathier Disebut Menyesal Kawin Dengan Ratu Rizky Nabila Dan Ogah Punya Anak Darinya: Padahal Dia Yang Mau Duluan

"Marah, saya marah, sedih, lebih ke marah sih gitu akikah anak tanpa ayahnya," jelas Ratu Rizky Nabila.

"Udah diakuin anak 'kan, terus udah gitu aja?"

"Gini, saya mengundang 'kan juga tidak meminta bayaran," imbuhnya.

Tak sampai di situ, Ratu Rizky Nabila turut menyinggung putusan Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Pusat.

Di mana Alfath Fathier diharuskan melunasi biaya persalinan putra pertamanya.

Ratu Rizky Nabila pun ogah memiliki urusan dengan mantan suami hingga sang anak dewasa.

Dengan meminta mantan suami membayar biaya rumah sakit, ada sisi baik yang bisa disampaikan ke anak.

"Dia dihukum oleh Majelis Hakim, saya tidak meminta lho, saya nggak mau berurusan sampai anak saya besar."

"Biar nanti kalau anak saya nanya, masih ada sisi baiknya gitu," ungkap Ratu Rizky Nabila.

Ratu Rizky Nabila pun mengatakan, biaya persalinan yang harus dilunasi mantan suami sebesar Rp 90 juta.

"Soalnya saya akikah jadi bingung nih pas ngelihat anak saya."

"Jiwa ibu saya ini baru memberontak nih, biaya persalinan aja Rp 90 juta," lanjutnya.

Sebelumnya, Ratu Rizky Nabila sudah meminta maaf dan menerima anaknya diakui oleh Alfath Fathier.

Setelah keduanya sempat bersitegang di media sosial hingga wacana tes DNA serta ancam lapor polisi.

Baca Juga: Kisah Ratu Elizabeth I dan Krisis Suksesi Tudor, Rumit dan Bersaing dalam Lingkaran Saudara

Editor : Rahma Imanina Hasfi

Baca Lainnya