Masih Ingat Korban Petasan Jumbo Pemalang yang Sempat Viral? Dia Saat Ini Masih Hidup, Sang Ibu Ceritakan Fakta Tak Terduga Ini

Senin, 17 Mei 2021 | 17:08
YouTube

Tragedi petasan Jumbo di Pemalang yang sempat viral.

Suar.ID - Pada tahun 2013 silam, sebuah video yang memperlihatkan petasan berukuran raksasa sempat viral di media sosial.

Seorang warga Desa Semingkir, Kecamatan Randudongkal, Pemalang, Jawa Tengah, tewas ditempat setelah terkena ledakan petasan raksasa.

Video yang mengerikan tersebut sempat diunggah oleh akun Youtube Mursalih pada Rabu (28/8/2013).Dalam video, ledakan petasan terlihat sangat besar hingga membuat beberapa orang di sekitar menjadi korban.

Baca Juga: Diduga Sentil Zaskia Adya Mecca yang Koar-koar Protes Masalah Bangunin Sahur dengan TOA Masjid, Berikut Isi Sindiran Anak-anak Kampung hingga Ledakkan Petasan di Depan Rumahnya

YouTube

Tragedi petasan Jumbo di Pemalang yang sempat viral.

Salah satu orang terlihat tak bergerak, namun ada yang masih bergerak meski anggota tubuhnya tidak lagi utuh.Terlihat orang di sekitar langsung membawa pria berbaju merah tersebut ke atas sebuah mobil pick up.Dikutip dari video di channel YouTube Wan Yk, korban berbaju merah yang saat itu terkena ledakan petasan dikabarkan masih hidup hingga saat ini.

Baca Juga: Tragis! Gajah yang Sedang Hamil Ini Tewas Usai Mulutnya Meledak karena Makan Nanas Berisi Petasan

Pria yang berkunjung ke rumah korban petasan tersebut saat itu hanya bertemu dengan ibunya karena korban ternyata sudah sehat dan bekerja di Kalimantan."Alhamdulillah sudah sehat," kata ibu Ipan, pria berbaju merah yang selamat dari maut.

Ibu Ipan juga mengatakan bahwa anaknya sempat memakai kaki palsu, meskipun itu tidak nyaman saat dipakai.

YouTube Wan Yk

Kaki palsu yang digunakan Ipan setelah tragedi petasan jumbo.

"Yang bikin nggak nyaman bahannya keras.""Yang sering dipakai yang ini," kata Ibu Ipan menunjukkan kaki palsu lainnya.

Ibu Ipan juga menceritakan kejadian tragis tersebut."Kronologinya Si Toto yang menyalakan (petasan jumbo), terus Ipan yang menutupi agar api tak kena angin.""Yang dipakai menggunakan korek gas, jadi tak terlihat saat sumbu sudah menyala."

Baca Juga: Miris! Gajah Hamil Ini Ditemukan Mati Berdiri Di Sungai Setelah Diberi Makan Nanas Berisi Petasan, Petugas Hutan: Dia Mempercayai Semua Orang...

"Si Amin lari duluan, dia adalah kakaknya."

Saat Amin lari itulah, ledakan besar terjadi dan membuat Ipan serta temannya terkena ledakan petasan."Ipan terpental dan jatuh di depan kakaknya.""Saat itu (Ipan) masih sadar," kata sang Ibu.

YouTube Wan Yk

Ibu Ipan menceritakan kisah petasan maut yang sempat viral oada tahun 2013.

Saat itu, banyak beredar video Ipan yang diangkat menggunakan mobil pick up.

Kondisinya tentu saja sangat memprihatinkan karena dia kehilangan satu kaki kananya."Ibu tidak tahu kalau Ipan sudah dinaikkan di pick up penuh darah," kenangnya.Diceritakan juga bahwa Ipan sempat nyaris kehabisan darah dan membutuhkan banyak transfusi darah.Ipan juga menjalani operasi sebanyak 3 kali.

"Sembuh dalam waktu 1 bulan 3 hari," katanya.

Tag

Editor : Adrie Saputra