Suar.ID - Baru-baru ini telah viral video anggota TNI yang dikeroyok oleh sekelompok penagih utang (debt collector).Video tersebut viral setelah diunggah oleh akun Instagram @fakta.jakarta pada Sabtu (8/5/2021).
Dalam video itu, tampak anggota TNI dipaksa berhenti oleh debt collector ketika mengendarai mobil.
Anggota TNI tersebut sedang mengantar orang sakit ke rumah sakit.
Mengutip dari antaranews.com, Pihak Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya mengecam tidnakan penagih utang yang merampas kendaraan mobil saat dikemudikan anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) Sersan Dua (Serda) Nurhadi ketika mengantar orang sakit."Satuan TNI AD khususnya Kodam Jaya, tidak mentolerir atas perlakuan dari pihak penagih utang yang secara arogan mengambil paksa kendaraan yang dikemudikan Serda Nurhadi sebagai Babinsa, yang akan menolong warga sakit dan memerlukan pertolongan untuk dirawat di Rumah Sakit," kata Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS di jakrta, dikutip dari antaranews.com, Minggu (9/5/2021).
Herwin menegaskan tindakan mengambil kendaraan bermotor secara paksa dapat dijerat/dikenakan Pasal 365 KUHAP mengenai pencurian dengan kekerasan sebagai pemberatan dari pasal pencurian biasa, sebagai mana dimaksud dalam pasal 362 KUHAP.Sebelumnya diberitakan bahwa pada Kamis (6/5/2021) sekitar pukul 14.00, Serda Nurhadi yang berada di Kantor Kelurahan Semper Timur mendapat laporan dari anggota PPSU yang melihat ada kendaraan yang dikerubuti oleh kurang lebih 10 orang, sehingga menyebabkan kemacetan.Serda Nurhadi kemudian terpanggil untuk membantu warga yang sakit untuk dibawa ke RS.Serda Nurhadi tidak tahu bila kondisi mobil bermasalah.Mengutip dari antaranews.com, Wakil Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara AKBP Nasiadi membenarkan informasi tersebut.
Saat ini para penagih utang (debt collector) tersebut sedang dikejar oleh personel Polres Metro jakarta Utara.
Banyak netizen yang turut mengomentari video viral tersebut.
"Habis lah macem2 sm TNI," tulis akun @evonandrean."Ciee bentar lagi dapet baju lebaran orange," tulis akun @maulanayusup07."Bentar lagi minta maaf," tulis akun @jangannlupaabersyukurr.