Suar.ID -Ibu Wati akhirnya minta maaf terkait heboh babi ngepet di Depok, Jawa Barat, kemarin.
Dia minta maaf karena sudah menuduh tetangganya memakai pesugihan.
Warga Sawangan, Depok, heboh dengan kehadiran babi yang diduga sebagai babi ngepet.
Kabarnya, sejumlah warga sampai rela bugil demi menangkap babi tersebut.
Setelah ditangkap pada Selasa (27/4), tertuduh babi ngepet itu disembelih dan dikubur.
Seiring dengan ramainya babi ngepet di Depok, seorang wanita bernama Ibu Wati menuduh tetangganya punya pesugihan.
Ibu Wanit curiga dengan si tetangga yang dia sebut pengangguran tapi duitnya banyak.
"Dari kemarin saya pantau pak orang ini, dia nganggur tapi duitnya banyak," aku Wati, dilansir dari Tribunnews.com.
Berselang beberapa hari kemudian,IbuWati mengunggah video klarifikasi usai pengakuannya itu viral.
Dia tak terima disebut memfitnah si tetangga.
Dia bahkan akan melaporkan netizen yang justru memfitnah dirinya yang punya pesugihan.
Tapi kini Ibu Wati malah minta maafkarena sudah membuat tuduhan kepada tetangganya yang dikira pakai pesugihan babi ngepet.
Dilansir dari unggahan Instagram @lambe_turah, Wati didampingi Ketua RW setempat mengungkapkan permohonan maafnya.
"Buat warga Kampung Baru Ragajaya, pokoknya buat semua yang tidak saya sebutkan satu per satu ya karena tidak apal, saya di sini hanya merantau dan ngontrak," ujar Wati.
Dengan suaranya yang lantang, Wati menyampaikan permohonan maaf atas tuduhan yang tak sepantasnya dilontarkan.
"Saya mau minta maaf atas tadi video yang saya ucapkan, seribu minta maaf dari ujung kaki sampai ujung kepala, saya bener-bener minta maaf," imbuh Wati.
Baca Juga: Geger Isu Pesugihan Babi Ngepet Hebohkan Warga Solo, Fakta Sebenarnya Terungkap Berkat GPS
Sadar dengan kesalahan yang dibuatnya, Wati tulus memohon maaf atas tindakan buruk yang dilakukannya.
"Sekali lagi saya minta maaf, itu saya ada kesalahan dari air ludah saya. Saya mohon maaf kalau ini menyakitkan warga Kampung Baru Ragajaya," tukas Wati.
Netizen yang mendengar permohonan maaf Wati pun langsung membalas dengan sindiran tajam.
Banyak yang kesal dan geram dengan Wati karena tuduhan tak berdasar apa pun.