Suar.ID -Segerombolan belalang terbang memenuhi langit-langit Arab Saudi.
Orang-orangmerinding melihatnya, kemudian merekam kejadian tersebut.
Belalang gurun aktif sejak tahun 2020 menyusul periode cuaca basah.
Rekaman yang diambil orang-orang menunjukkan segerombolan belalang memenuhi langit di kota Mahayil di wilayah Asir, Arab Saudi.
Video tersebut diambil oleh seseorang yang berdiri di jalan pada tanggal 23 Februari.
Gerombolan belalang terbang di atas kepalanya seperti awan hitam yang berputar-putar.
Belalang-belalang tersebut terbang di sekitar rumah orang-orang.
Baca Juga: Disimpan di Kaleng Susu, Uang Senilai hampir Rp 1 Miliar Milik Nenek-Nenek Hancur Dimakan Serangga
Saat kamera diputar 360 derajat, terlihat jelas bahwa gedung-gedung di dekatnya sepenuhnya dikelilingi oleh serangga rakus sejauh mata memandang.
Rekaman itu berlanjut selama beberapa menit lagi, dan belalang terus berdatangan, tampaknya bertambah besar.
Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO) telah memperingatkan bahwa kawanan serangga pemakan tanaman menimbulkan ancaman bagi jutaan orang di pertanian dan penggembala mulai dari Tanduk Afrika (Djibouti, Eritrea, Ethiopia, Somalia dan Somaliland) hingga Yaman.
Pihak berwenang gagal mengendalikan wabah belalang setelah meledak pada tahun 2020 menyusul kondisi cuaca yang menguntungkan dan hujan musiman.
Meski kawanan belalang terlihat buruk, itu masih tidak separah serangan tahun 2020, menurut laporan situasi terbaru dari reliefweb.int.
Dikatakan kawanan saat ini berukuran lebih kecil dan lebih sedikit.
Upaya untuk membunuh belalang dengan penyemprotan udara dan penanganan di lapangan telah membantu mengurangi jumlah mereka.
Kawanan belalang dapat melakukan perjalanan hingga 81 mil atau lebih sehari menurut National Geographic.
Mereka menggunakan angin untuk mendorong mereka melewati jarak yang sangat jauh dan dapat bertahan di udara untuk waktu yang lama, seperti perjalanan nonstop melintasi Laut Merah.