Lion Air Tujuan Balikpapan-Surabaya Batal Terbang, Inilah Penyebabnya

Senin, 22 Februari 2021 | 11:00
(instagram/hnlrarebirds)

Ilustrasi pesawat Thai Lion Air yang ada di Daniel K. Inouye International Airport

Suar.ID - Pilot Pesawat Lion Air kode JT-261 tiba-tiba membatalkan penerbangan dari Bandara Sepinggan, Balikpapan tujuan Surabaya, Minggu (21/2/2021).

Padahal pesawat sudah berada di landasan pacu (runway) siap lepas landas (take off) pukul 14.40 Wita sesuai jadwal terbang.

"Pilot memutuskan untuk membatalkan dan menunda keberangkatan karena kondisi kecepatan mesin masih rendah," ungkap Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu.

Baca Juga: Sempat Meramal Akan Ada Pesawat Jatuh Setelah Mencium Bau Anyir Pesawat Seperti Mau Meledak, Mbak You Banjir Hujatan Netizen

Hal tersebut, kata Danang, disebabkan ada indikator pada kokpit yang menunjukkan komponen pada mesin perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut.

Atas dasar itu, pilot kemudian membawa pesawat itu kembali ke parkir (apron) di Bandara Sepinggan Balikpapan.

Seluruh penumpang diminta kembali ke ruang tunggu terminal keberangkatan.

Danang menjelaskan, pesawat kode JT-261 sebelumnya telah dipersiapkan secara baik. Bahkan, Pesawat Boeing 737-900ER registrasi PK-LHM sudah menjalani pemeriksaan sebelum keberangkatan dan dinyatakan layak terbang dan beroperasi.

"Tapi keputusan pilot demi alasan keselamatan dan keamanan penerbangan," terang Danang.

Rencananya pesawat tersebut membawa 73 penumpang dewasa dan dua penumpang anak-anak serta tujuh awak kabin ke Surabaya dan dijadwalkan tiba di Bandar Udara Internasional Juanda pukul 15.10 WIB.

Danang memastikan Lion Air memberikan layanan kompensasi keterlambatan keberangkatan (delay management) menurut ketentuan.

"Lion Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul sehingga penerbangan JT-261 terganggu," pungkas Danang. (Zakarias Demon Daton/Kompas.com)

Baca Juga: Seorang Pilot Lion Air Tiba-tiba Meninggal di Tangerang, Apakah karena Virus Corona?

Tag

Editor : Rahma Imanina Hasfi