Suar.ID -Belum lama ini aksi asusila yang dilakukan dua sejoli terekam dalam rekaman CCTV.
Aksi asusila ini dilakukan diatas motor.
Kejadian ini diketahui terjadi tepat di pinggir jalan Komplek Olahraga, Dadaha, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pada Jumat (22/1/2021).
Dalam video berdurasi 30 detik ini nampak pemeran wanita mengenakan jilbab.
Baca Juga: Menang Lotre Rp 19 Miliar, Pasangan Ini Habiskan Uang Kemenangan untuk Hal yang Tidak Terduga
Bersama seorang pria, ia pun langsung berpelukan.
Tak cuma itu, bahkan keduanya sampai nekat beradegan mesum di atas jok motor.
Kemudian tampakn motor pun sempat bergoyang.
Namun tak lama sang wanita menyadari kalau aksi mesumnya ini terekam CCTV.
Mereka pun langsung menyudahi aksinya dan bergegas kabur.
Video ini pun langsung ramai di medai sosial.
Mengetahui hal ini, aparat Polresta Tasikmalaya langsung melakukan penyelidikan.
Dilansir Kompas.com, pada Rabu (27/1/2021) Kasatreskrim Polresta Tasikmalaya, AKP Yusuf Ruhiman mengungkapkan kalau aksi tak senonoh ini dilakukan di belakang sebuah hotel.
Baca Juga: Heboh Isu Raffi Ahmad Ingin Jadikan Nita Thalia Istri Kedua, Sultan Andara Akhirnya Buka Suara
"Kami sedang menyelidiki kasus tayangan dugaan asusila tersebut. Termasuk melacak kedua pelakunya," ucap Yusuf, Selasa (26/1/2021).
Menurut Yusuf, pihaknya pun kini telah mengamankan sejumlah barang bukti.
Salah satu barang bukti adalah rekaman CCTV pihak hotel yang telah didapatkan polisi.
Ia juga mengatakan kalau rekaman CCTV ini bisa digunakan untuk mengungkap identitas 2 remaja yang nekat berbuat asusila di atas motor.
"Kita telusuri terus kasus ini.
"Petugas sudah turun ke lapangan mencari identitas para pelaku dan melakukan pencarian terhadap para pelaku," kata Yusuf.
Kepala UPTD Pengelola Kompleks Olahraga Dadaha, Dadi Sopardi, di sisi lain mengatakan kalau sudah mendengar adanya sepasang remaja yang berbuat asusial ini.
Meski begitu, ia juga mengungkapkan kalau belum mengetahui secara detail mengenai kronologi peristiwa ini.
Dadi pun mengakui kalau ada sejumlah spot di Komplek Olahraga Dadaha ini memang sering digunakan untuk sepasang sejoli bercumbu.
Menurutnya, tindakan asusila di tempat tersebut sudah beberapa kali terjadi.
Ia bahkan menambahkan kalau petugas keamanan UPTD Dadaha sudah beberapa kali membubarkan sekelompok remaja yang berpelukan di area belakang gedung kesenian.
"Saya juga meminta petugas supaya lebih intens melakukan pengawasan," terang Dadi.