Ingin Punya Tubuh Langsing, Pedangdut Juwita Bahar Sempat Nekat Diet Tak Makan Nasi 2 Tahun Hingga Akhirnya Malah Buatnya Koma 15 Hari: Kata Dokter Kesempatan Hidup 50:50, Kalau Hidup Lumpuh!
Suar.ID -Anda mungkin tak asing dengan penyanyi dangdut bernama Juwita Bahar ini?
Rupanya Juwita Bahar ini mempunyai masalah yang banyak dialami oleh kebanyakan kaum hawa.
Ya, ia ingin menurunkan berat badannya alias diet.
Namun tak banyak yang tahu kalau bukannya mendapat tubuh langsing, Juwita Bahar ini malah sempat lumpuh gegara cara dietnya yang keliru.
Bagaimana tidak, pedangdut berusia 25 tahun itu pernah tidak makan nasi selama kurang lebih dua tahun.
Kurangnya karbohoditat, membuat pelantun lagu 'Buka Sitik Joss' itu langsung drop hingga koma 15 hari.
Hal itu disampaikan Juwita Bahar saat saat ditemui di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan baru-baru ini.
"Awalnya tuh aku diet ngurangin nasi, jauh banget dari nasi selama dua tahun," ucap Juwita Bahar dikutip TribunWow.com dari YouTube seleb cam, Kamis (7/1/2021).
"Terus awalnya kayak punya sakit maag, terus panas dan demam."
"Tahu-tahu pas ngobrol kata papah aku sudah di bawah alam sadar gitu dan langsung ke rumah sakit, nggak tahunya aku sudah koma," ucap Juwita.
Tak sampai disitu, gejala yang diderita Juwita saat usianya masih 10 tahun itu bahkan membuatnya sempat divonis berbagai macam penyakit.
Meski kini telah pulih, Juwita Bahar saat itu bahkan sempat divonis hampir tak punya kesempatan hidup.
"Vonis doker tuh kayak kanker otak, virus otak, meningitis atau apa lah aku kurang tahu pasti," tutur Juwita Bahar.
"Alhamdulillah aku sudah pulih banget. Alhamdulillahnya aku sudah jadi Juwita yang semula yang memang aktif, bawel, cerewet."
"Soalnya kata dokter kesempatan hidup 50:50. Kalau hidup akan lumpuh. kayak Om Gugun Gondrong," ujar Juwita Bahar.
Kejadian yang terjadi sekira 15 tahun lalu itu akhirnya membuat Juwita Bahar hampir lumpuh total.
Bak anak bayi, Juwita bahkan harus belajar lagi menggerakkan bagian tubuhnya.
"Nggak ada rasa sakit. Aku nggak bisa gerakin badan aku aja, butuh proses banget, jadi kayak anak bayi lagi,"
"Bangun mesti diangkatin, mesti dibantu, belajar jalan, belajar nulis," ujar Juwita Bahar.
Diakuinya, selama dua tahun putri Annisa Bahar itu masih sempat makan nasi secara diam-diam.
Namun lantaran kekurangan karbohidrat, dirinya saat itu hampir tak bisa bertahan.
"Mungkin karena kayak protein sama karbo-nya nggak seimbang, jadi gampang kena virus," pungkasnya.
Juwita Bahar memang mengakui dirinya sempat kurang percaya diri dengan bentuk tubuhnya.
Ia juga mengaku sering dibully dan disebut seperti ibunya.
Namun, seiring berjalannya waktu Juwita akhirnya tampil percaya diri dengan apa adanya.