Suar.ID -Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada perdagangan siang ini jatuh dipicu pengumuman PSBB Total.
"Berdasarkan index sampai hari ini, index angka ketidakpastian akibat pengumuman Gubernur DKI tadi malam."
"Sehingga, pagi tadi indeks sudah di bawah lima ribu," kata Menko Airlangga dalam Webinar Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Kamis (10/9/2020), melansir Tribunnews.
Airlangga meminta gas dan rem tidak dilakukan secara mendadak.
Menurutnya, langkah ini justru bisa berimbas pada kepercayaan publik dan investor.
"Karena ekonomi tidak semuanya tentang faktor fundamental, tapi juga sentimen keuangan, terutama di sektor capital market," bebernya.
Diketahui, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis kemarin, dibuka anjlok ke level 5.084,32.
Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pembekuan sementara perdagangan (trading halt) sistem perdagangan yang dipicu penurunan IHSG mencapai lima persen.
Hal itu disampaikan Sekretaris Perusahaan PT. Bursa Efek Indonesia, Yulianto Aji Sadono dalam keterangan resminya, Kamis (10/9/2020).
"Dengan ini kami menginformasikan bahwa hari ini, Kamis, 10 September 2020 telah terjadi pembekuan sementara perdagangan (trading halt) sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada pukul 10:36:18 waktu JATS," jelas Yulianto.
Hal ini dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat.(Tribunnews)