Suar.ID -Ahmad Dhanimembeberkan alasannya terjun ke dunia politik.
Mulanya Refly meminta Ahmad Dhani untuk memilih antara musik dan politik.
"Musik atau politik?" tanya Refly.
Dengan tegas, Ahmad Dhani memilih politik.
"Politik, saya ini part time musician, full time politician," tegas Ahmad Dhani.
Refly kemudian menanyakan alasan Ahmad Dhani memilih terjun ke dunia politik.
"Luar biasa, part timer aja kayak begini ya, tapi alasannya apa? filosofinya apa?" tanya Refly.
Ahmad Dhani mengatakan, darah politiknya diwariskan dari sang ayah.
Pasalnya, sang ayah pernah menjadi anggota DPR GR pada 1966 silam.
"Sebenarnya nggak ada filosifi, jadi gini banyak orang yang nggak tahu ayah saya ini anggota DPR GR tahun 1966."
"Karena tahun 1966 itu tidak ada pemilu tapi ada anggota DPR GR baru, yaitu bapak saya dimasukin ke sana," ungkapnya.
"Kemungkinan waktu itu habis nyapu bersih PKI, fraksi PKI kan nggak ada tuh, ngisilah bapak saya di situ," kata Ahmad Dhani.
Meski demikian, Ahmad Dhani sampai saat ini tidak mengetahui bagaimana ayahnya bisa menjadi anggota DPR-GR saat itu.
Tak hanya itu, hingga kini ibu dari Ahmad Dhani masih menerima uang pensiunan anggota DPR.
"Saya nggak tahu bapak saya punya jasa apa terhadap rezim waktu itu ya, sehingga bisa masuk."
"Yang jelas bapak saya tercatat, bahkan ibu saya sampai detik ini masih menerima pensiunan DPR RI (terima pensiunan bapak)."
"Saya juga lupa (besar uang penisunan), Rp 8 juta apa Rp 4 juta ya, lupa saya," terangnya.
Karena itu, Ahmad Dhani mengaku sepanjang hidupnya, dari lahir hingga saat ini, dirinya hidup dari uang pensiunan sang ayah.
Baca Juga: Bertemu dengan Prabowo Subianto, Ahmad Dhani Tuai Pujian karena Penampilannya, Netizen: Gagah Mas
"Ayah saya pensiun tahun 1971, sudah tidak terpilih lagi."
"Saya lahir 1972, berarti saya lahir sampai sekarang makan dari hasil pensiunan DPR RI, jadi politiknya kental," paparya.
Refly lantas berujar, yang dimakan Ahmad Dhani sejak kecil hingga saat ini adalah uang politik.
"Jadi yang dimakan itu uang politik," ujar Refly yang diikuti tawa dari Ahmad Dhani.
Ahmad Dhani pun membenarkan pernyataan dari Refly tersebut.
"Nah jadi darahnya pun mau nggak mau darah politik,"
"Makanya orang harus paham, anak kiai jadi kiai wajar, anak dokter jadi dokter wajar," terang Ahmad Dhani.
(Tribun Seleb)