Suar.ID -Sebuah aksi tak terpuji kembali terjadidilakukan oleh kades dan pacar gelapnya.
Aksi tak terpuji ini berhasil terbongkar setelah sang pejabat desa ini bolak-balik masuk ke kebun sawit sambil membawa terpal.
Berawal dari terpal yang dibawa oleh kades ini, warga pun akhirnya malah menjadi curiga.
Diketahui, aksi ini dilakukan oleh seorang Kepala Desa yang berinisial SU (52) di Desa Langkai, Kecamatan Siak, Riau.
Sang Kades ini kepergok warga saat hendak berbuat mesum dengan selingkuhannya yang berinisial MA (41).
Dilansir Kompas.com dan Tribunnews, perbuatan bejat sang Kades ini diketahui oleh seorang saksi bernama Muslan Ujang yang memang curiga.
Ketika itu, Muslan memergoki sang Kades dengan wanita selingkuhannya ini masuk ke kebun sawit.
Ia pun segera memberitahu salah satu temannya yang bernama Anto agar memberitahu warga lainnya.
Setelah itum para warga pun beramai-ramai mendatangi lokasi penggerebekan sang Kades dengan selingkuhannya ini.
Paur Humas Polres Siak Bripka Dedek Prayoga mengatakan kalau oknum Kepala Desa ini digerebek warga di sebuah kebun sawit.
Kebun sawit ini sendiri terletak di Kampung Buantan Besar, Kecamatan Siak pada Senin (13/1) pada pukul 16.30 WIB.
Di kebun sawit ini, sang Kades ditemukan tengah asik berduaan dengan wanita yang diduga selingkuhannya.
Padahal keduanya sudah sama-sama berumah tangga.
"Kedua pelaku masuk ke dalam kebun sawit yang dilihat oleh seorang warga bernama Muslan Ujang,"
"Warga curiga karena keduanya sering berduaan di kebun sawit," kata Dedek dikutip dari Kompas.
Sementara itu ketika dipergoki, pelaku ini kedapatan sedang membawa terpal yang diduga akan digunakan alas untuk berbuat mesum.
Tak cuma itu, ditemukan juga 1 botol madu dan 2 unit sepeda motor milik kedua pelaku serta 2 unit handphone.
"Warga melapor ke Bhabinkamtibmas setempat dan dibawa ke Polsek Siak untuk dilakukan pemeriksaan," kata Dedek.
Setelah diinterogasi, Dedek menuturkan kalau kedua pelaku memang sudah mengatur pertemuan tersebut di kebun kelapa sawit.
Selain itu mereka juga sudah merencakan melakukan hubungan intim di tempat tersebut.
Sayangnya belum juga melakukan hal tersebut, pasangan mesum ini sudah berhasil digerebek warga.
"Tapi kedua pelaku mengaku belum sempat melakukan persetubuhan, karena digerebek warga," kata Dedek.
Namun keduanya mengaku kalau mereka sudah pernah berhubungan badan hingga 4 kali.
Pasangan ini bahkan mengaku kalau nekat melakukan hal tersebut atas dasar suka sama suka.
Kasus ini akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan karena pihak istri dan suami pelaku ini tak ingin membuat laporan ke kepolisian.
"Dalam hal ini pihak dari istri dan suami pelaku tidak ingin membuat laporan ke pihak kepolisian, melainkan di selesaikan secara kekeluargaan saja,"
"Kemudian membuat surat pernyataan kepada suami dan istri terlapor bahwa tidak melaporkan tindak pidana perzinahan kepada pihak kepolisian," tutup Dedek.