Masih Dihadapkan dengan Pandemi Corona, Inilah yang Tidak Boleh Dilakukan Selama Bulan Puasa 2020

Jumat, 24 April 2020 | 20:30
pxhere

Cara menentukan tanggal puasa dan lebaran.

Suar.ID -Ramadhan tahun 2020 ini terasa berbeda.

Masyarakat dunia tengah dihadapkan dengan musibah pandemi virus corona.

Namun, meski dicemaskan dengan pandemi, umat Muslim di seluruh dunia tetap menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan.

Kini tengah berjuang memerangi penyebaran virus corona atau Covid-19, sejumlah hal mau tak mau harus dihindari termasuk beberapa kegiatan selama bulan puasa.

Baca Juga: Mengumpulkan Pahala Puasa Bulan Ramadhan selama Wabah Virus Corona, Ini Amalan-amalan yang Bisa Kita Lakukan di Rumah Saja

Lantas bagaimana dengan ibadah puasa dan juga Salat Tarawih di bulan Ramadan?

Sekretaris Komisi Fatwa MUI, Asrorun Niam Sholeh dalam unggahan Youtube KompasTV, Kamis (19/3/2020) mengingatkan kepada semua masyarakat Indonesia, khususnya umat muslim untuk tetap memberikan kewaspadaan dengan penyebaran Virus Corona.

Asrorun Niam meminta semuanya untuk ikut berperan bersama pemerintah untuk pencegahan penyebaran Virus Corona.

Baca Juga: Inilah Pahala Keutamaan Shalat Tarawih dari Hari Pertama hingga Hari ke-30, Hari Pertama Dihapus Dosanya seperti Bayi yang Baru Lahir

"Yang pertama kita semua memiliki tanggung jawab untuk mencegah peredaran penyebaran wabah Covid-19 ini terus meluas, tidak bisa hanya dibebankan kepada satu komunitas, kepada pemerintah semata tanpa kontibusi dan juga partisipasi publik secara keseluruhan," ujar Asrorun Niam.

Meski begitu Virus Corona tidak menjadi penghalang bagi semua umat muslim untuk menjalankan kewajiban ibadah di bulan Ramadan.

Namun tetap harus memperhatikan bagaimana potensi penyebaran Virus Corona.

"Dalam konteks ini, umat Islam yang akan menjalankan ibadah puasa, tentu kewajiban puasa tetap dijalankan sebagaimana biasa," katanya.

Baca Juga: Marhaban Ya Ramadhan, Begini Niat Puasa Ramadhan, Rukun Puasa yang Sering Diabaikan

"Tetapi dengan catatan memberikan perhatian secara khusus terhadap potensi penyebaran seluruh potensi yang menyebabkan penyebaran virus covid secara meluas ke tengah masayarakat, itu harus dicegah dan juga diminimalisir," jelas Asrorun Niam.

Lebih lanjut Asrorun Niam menjelaskan untuk pelaksanaan salat berjamaaf, termasuk Salat Tarawih.

Dirinya mengatakan bagi yang berada di daerah dengan resiko penularan tinggi atau zona merah mendapat keringanan untuk lebih baik menjauh kerumunan.

Namun untuk yang berada di daerah dengan resiko penularan rendah atau zona hijau diusahakan tetap berjalan normal.

"Pada satu kawasan yang berada pada zona merah, maka kita bisa melaksanakan aktivitas ibadah di batasi ditempat-tempat yang bebas kerumunan fisik, yang mpunyai potensi penyebaran secara lebih meluas," ungkapnya.

Baca Juga: Bagaimana Hukum Puasa bagi Tenaga Medis yang sedang Menangani Pasien Virus Corona?

"Sementara kalau berada di dalam daerah zona hijau, maka aktivitas berjalan sebagaimana biasa, tetapi dengan mengurangi tensi konsentrasi masa, sekaligus juga mengoptimasi kesehatan dan kebersihan," imbuh Asrorun Niam.

Selain itu, dirinya kembali mengingatkan untuk terus berhati-hati karena resiko penularan tetap ada.

Maka dari itu, Asrorun Niam menyarankan kepada umat muslim yang akan melakukan salat berjamaah untuk menyikapi dengan baik.

Seperti misalnya wudhu dari rumah, menjaga tempat ibadah, ataupun jika perlu membawa sajadah sendiri dari rumah.

Dan terakhir yaitu untuk tidak lupa berdoa meminta keselamatan.

"Kita cuci tangan untuk meminimalisir potensi penyebaran, membersihkan tempat ibadah, membawa sajadah sendiri, dan meminimalisir kontak secara fisik," bebernya.

Baca Juga: 5 Inspirasi Pilihan Menu Buka Puasa yang Sehat dan Lezat

"Ini bagian dari ikhtiar, ketika ikhstiar sudah kita dilaksanakan, kita kuatkan dengan doa, dengan munajad."

"Ini bagian dari ikhtiar dhohir dan juga batin yang perlu ditempuh sebagai umat beragama," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Jelang Ramadan, Begini Fatwa MUI soal Aktivitas Ibadah Puasa dan Tarawih di Tengah Wabah Corona

Editor : Rina Wahyuhidayati

Sumber : TribunWow

Baca Lainnya