Suar.ID -Beberapa wanita ada yang merasa kurang percaya dengan bentuk payudaranya.
Tak jarang diantara mereka yang kemudian memilih untuk memasang silikon.
Namun siapa sangka kalau silikon payudara ini bisa menyelamatkan nyawa seorang wanita dari sebuah peristiwa penembakan.
Dilansir Intisari via Mirror.co.uk, wanita yang ditembak dari jarak dekat ini nyawanya selamat setelah implan payudara ini membelokkan peluru yang menyasar di dadanya.
Peluru tersebut berkaliber 0,40.
Peluru ini mengarah ke dada wanita berusia 30 tahun ini sempat melewati dinding dada dan bisa saja malah mengenai jantungnya.
Namun keberuntungan tampaknya masih berpihak pada wanita di Toronto, Kanada ini.
Bagaimana tidak, implan silikon di payudara kirinya ini membuat peluru memantulk alih-alih menembus jantung wanita yang tak mau disebutkan namanya ini.
Peluru tersebut malah memantul ke sisi sebelah kanan yang malah membuat kondisinya tidak begitu parah.
Hal ini sempat dijelaskan oleh ahli bedah Giancarlo McEvenue yang merawat wanita yang beruntung ini.
"Implan menyebabkan perubahan lintasan peluru," kata McEvenue.
"Entri luka peluru ada di payudara kiri, tapi patah tulang rusuk ada di sisi kanan," sambungnya.
Dokter ini kemudian menjelaskan kalau hal tersebut terjadi karena saat peluru ditembakkan, peluru itu menyasar sisi kiri, kemudian baru memantul di tulang dada payudara kanan.
Pemindaian menunjukkan jalur peluru
Sehingga karena hal ini membuat tulang rusuk sisi kanan patah.
"Peluru memasuki kulit di sisi kiri pertama, dan kemudian memantul di tulang dada ke payudara kanan dan mematahkan tulang rusuknya di sisi kanan," jelas sang dokter.
Para peneliti pun menjelaskan kalau peluru mungkin akan mengenai hati wanita itu jika saja bukan karena defleksi pada lintasan proyektil akibat implan payudara kiri korban.
"Implan ini menutupi jantung dan rongga intrathoracic dan karena itu kemungkinan menyelamatkan nyawa wanita," jelas peneliti.
Penelitian McEvenue pada kasus tersebut, dalam jurnal medis SAGE, mengklaim itu adalah kasus pertama yang diketahui dari implansilikon yang mengubah lintasan peluru.
Rincian penembakan 2018 ini tidak jelas.
Namun ia mengatakan kalau korban yang tidak disebutkan namanya ini berjalan ke A&E.
Setelah dibawa ke rumah sakit, korban dalam kondisi stabil tanpa cedera tambahan kecuali luka masuk tunggal di bagian atas payudara kirinya.
Kondisi korban sendiri pun terbilang baik-baik saja setelah peristiwa penembakan tersebut.
Bahkan hal ini pun membuat tim trauma yang menangani hal ini ikut tidak percaya.
“Pasien melaporkan berjalan di jalan dan merasakan panas dan nyeri di dadanya, melihat ke bawah dan melihat darah. Tim trauma tidak percaya pada seberapa baik (kondisi) dia," kata McEvenue.
Setelah diperiksa, dari luka di dada wanita tersebut ini mengungkapkan bagaimana dia ditembak.
X-ray menunjukkan peluru bersarang di tulang rusuk korban
Petugas medis menyebutkan kalau korban ini dekat dengan pitol ketika penembakan itu terjadi.
Terkait dengan kondisi korban, dia memang menderita patah tulang rusuk dan implan.
Tapi selain itu semua korban tak mengalami luka yang serius.
Dalam foto rontgen yang diambil menunjukkan kalau peluru kaliber 0,40 berjaket tembaga yang tertanam di implannya.
Untuk diketahui, ketika akan melakukan implan, ahli bedah biasanya akan menawarkan 2 jenis implan.
Keduanya sama-sama memiliki kulit luar silikon, yang berbeda adalah bagian dalam yaitu, berisi salin dan yang stunya disi silikon.
Implan silikon ini sangat bervaresai dalam ukuran,ketebalan cangkang, tekstur dan bentuk permukaan cangkang, dan biasanya ditanamkan untuk meningkatkan ukuran payudara atau untuk membangun kembali jaringan payudara, seperti setelah mastektomi atau kerusakan lain pada payudara.
Luka di dada korban, yang mungkin akan jauh lebih buruk jika tidak ada implan di payudaranya
Atas kejadian yang dialaminya, dokter pun mengakui betapa beruntungnya wanita ini.
"Kisah yang tidak menguntungkan memiliki akhir yang bahagia karena pasien hanya menderita luka ringan dan membuat pemulihan total," kata McEvenue.