Suar.ID -Terungkap sejumlah penyebab kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua bisa menyusup ke dalam PT Freeport Indonesia hingga menembak mati karyawannya.
Salah satu penyebabnya adalah KKB Papua memiliki cara cerdik untuk memanfaatkan ruang dan keadaan alam.
Selain itu, KKB Papua juga pandai membaur dengan masyarakat sehingga aparat TNI-Polri kesulitan untuk mengenalinya.
Seperti diketahui, KKB Papua Joni Botak melakukan penembakan terhadap karyawan PT. Freeport Indonesia (PTFI).
Kebrutalan KKB Papua itu menyebabkan seorang warga negara Selandia Baru tewas.
Dubes Kecam Aksi KKB Papua
Sebagai Dubes Indonesia untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut.
Tantowi mengaku siap membantu keluarga korban bila diperlukan.
“Belasungkawa kami yang sebesar-besarnya kepada keluarga korban."
"Kami siap membantu bila diperlukan," kata Tantowi, Selasa (31/3/2020), dilansir dari Kompas.
Di samping itu, Tantowi juga mengecam aksi keji KKB Papua yang menembaki karyawan PT. Freeport Indonesia.
Menurut Tantowi, KKB Papua selama ini kerap berdalih bahwa serangan yang mereka lakukan ditujukan kepada aparat bersenjata.
Namun dalam kenyataannya tidak sedikit masyarakat sipil yang menjadi korban jiwa.
Ia pun berharap agar seluruh pihak dapat semakin membuka mata untuk melihat wajah asli KKB Papua yang kerap meresahkan masyarakat.
“Penembakan di Kuala Kencana ini menambah beban masyarakat Papua dan aparat keamanan yang tengah bekerja keras menanggulangi wabah Covid-19.
"Ini memperlihatkan bahwa kelompok kriminal bersenjata tidak mempedulikan dampak perbuatannya terhadap masyarakat Papua sendiri," ucapnya.