Dikenal sebagai Bajak Laut Wanita Paling Sangar Sepanjang Sejarah, Wanita Cantik Ini Selalu Pamerkan Organ Intimnya sebelum Menembak Wajah Musuh yang Kebanyakan Pria

Senin, 16 Maret 2020 | 06:00
Black Sails Wikia

Anne Bonny dalam serial televisi Black Sails

Suar.ID -Tak hanya ada di film, faktanya bajak laut memang benar-benar ada sejak berabad-abad lalu.

Jika sebagian orang menggambarkan bajak laut sebagai pria bermata satu atau bertangan pengait, tahukah Anda mengenai sosok bajak laut wanita legendaris satu ini?

Anne Bonny, wanita bajak laut terkenal di abad 18, diceritakan dalam legenda selalu memamerkan payudaranya sebelum menembak wajah musuh.

Kebanyakan musuhnya tentu saja pria.

Baca Juga: Gara-gara Virus Corona, Pasangan Penganti di Malaysia ini Ganti Air Mawar dengan Benda yang Sedang Banyak Diburu ini Dalam Prosesi Merenjis, Ide yang Cerdik

Legenda yang beredar tentang Anne Bonny simpang siur.

Namun, dilansir dari BBC, sebuah cerita karangan penulis dengan nama samaran Kapten Charles Johnson menceritakan beberapa literatur tentang Anne Bonny.

Cerita itu merupakan sebuah teks seminalis yaitu teks yang kemudian mengilhami ide-ide baru yang penting dan berpengaruh pada perkembangan sejarah selanjutnya.

Cerita itu berjudul, Sejarah Umum Bajak Laut.

Anne Bonny dikisahkan dalam karangan itu sebagai seorang anak dari saudagar kaya Irlandia.

Baca Juga: Miris, Segerombolan Anjing Rebutan Daging, Ternyata Potongan Tubuh Bayi, Polisi Menduga Hasil Hubungan Gelap

Dia meninggalkan suaminya agar bisa menjadi bajak laut.

Pada akhirnya, Anne Bonny bergabung di kapal bajak laut milik Kapten Calico Jack Rackham, yang pada beberapa waktu kemudian menjadi kekasihnya.

Rupanya, tidak hanya Anne Bonny, wanita bajak laut di kapal tersebut.

Wanita bajak laut lain bernama Mary Read juga ada dan konon menjadi pasangan lesbian bagi Anne Bonny.

Baca Juga: Viral Status Facebook 2016 yang Ramal Akan Datang Virus dari China dan Menyerang Hampir 1/3 Manusia di Bumi, Ternyata Begini Pengakuan Pembuatnya

Menurut Didi Beck, jurnalis BBC, kisah Anne Bonny sebagai bajak laut wanita dianggap eksotis karena selain sebagai perempuan, hubungan antara Bonny dan Mary Read dianggap skandal di abad 18.

Sementara itu, menurut sejarawan bajak laut Angus Konstam, kisah tentang Anne Bonny sedikit diketahui.

"Seorang bajak laut wanita adalah berita besar di abad 18. Beritanya sangat skandal. Itulah mengapa koran-koran laku keras."

Menurut Konstam, media cetak pada abad itu akhirnya menciptakan berbagai cerita yang hampir membentuk latar belakang kehidupan Anne Bonny.

Terutama tentang bagaimana hubungan Bonny dengan kekasihnya, Jack Rackham dan pasangan lesbiannya, Mary Read.

Charles Johnson kemudian ingin membuat ceritanya setenang mungkin karena adanya skandal yang diterbitkan media cetak tersebut.

Jadi dia menjelaskan kalau hubungan antara Anne Bonny-Jack Rackham-Mary Read adalah hubungan ménage à trois alias kesepakatan.

Ménage à trois biasanya merupakan kesepakatan yang dilakukan antara tiga orang misalnya sepasang orang yang menikah dengan kekasih dari salah satu pasangan tersebut.

Baca Juga: 4 Tahun Jadi Ojol, Pria ini Langsung Bisa Bangun Rumah Mewah dan Kos-kosan 2 Lantai, Kok Bisa Ya?

Biasanya mereka memiliki hubungan romantis khusus dan membuat mereka sepakat tinggal bersama.

Pada 1720 pemburu bajak laut menyergap kapal mereka.

Sebagian besar kru terlalu mabuk untuk melakukan perlawanan.

Hanya Bonny dan Read yang cukup sadar untuk melawan.

Peter Gordon, seorang kurator dari Museum Charles menceritakan bagaimana kondisi ketika kapal Jack Rackham diserang.

Saat itu, kondisi semua kru kapal benar-benar mabuk karena malam itu mereka mengadakan pesta minum rum.

Namun, serangan dari pemburu bajak laut rupanya masih bisa dilawan oleh dua orang bajak laut lain yang masih dalam keadaan sadar.

Pada akhirnya, orang-orang baru menyadari bahwa kedua bajak laut itu berjenis kelamin wanita. Mereka adalah Anne Bonny dan Mary Read.

Seluruh kru kapal ditahan di penjara di kota Spanyol, Jamaika.

Anne Bonny dan Mary Read selamat dari pidana mati karena mereka mengklaim tengah hamil.

Kabar tentang Anne Bonny dan Mary Read kemudian dapat ditelusuri dari rekam hasil persidangan.

Kapten Calico Jack Rackham sendiri dihukum gantung.

Baca Juga: Diselingkuhi Wanita Pujaan Hatinya, Pria ini Nekat Pajang Wajah Kekasihnya Sendiri di Baliho, Ternyata Begini Cerita Sebenarnya

Sebelum persidangannya, Anne Bonny mendatangi Rackham dan menyampaikan betapa dia sedih melihat kekasihnya itu harus digantung.

Namun, dia juga mengatakan, "Seandainya kamu bisa berkelahi layaknya seorang pria, tentu kamu tidak akan berakhir di tiang gantungan."

Ada pun Mary Read dikabarkan meninggal di dalam penjara.

Dan Anne Bonny, takdir hidupnya masih menjadi misteri dan mitos.

Banyak orang mengatakan dia juga mati di penjara Jamaika.

Namun, tidak sedikit yang mengatakan dia hidup sampai usia 84 tahun dan wafat di Carolina Selatan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anne Bonny, Bajak Laut Wanita yang "Topless" Sebelum Bunuh Musuhnya"

Editor : Rina Wahyuhidayati

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya