Lagi Asyik Berpacaran, Pasangan Ini Malah Diperas Preman: Wanita Harus Mau Hubungan Badan dengan Tersangka atau Bayar Uang Rp 10 Juta!

Sabtu, 29 Februari 2020 | 14:45
Kompas.com

Ilustrasi

Suar.ID- Sungguh malang nasib FA dan FN, pasangan muda-mudi di Sumenep Madura jadi sasaran pemerasan oknum preman.

FA dan FN dipaksa untuk melakukan hubungan badan di depan pelaku setelah tidak mampu memberi sejumlah uang yang diminta preman.

FA dan FN didatangi preman berinisial MR saat sedang berduaan di Desa Pabian, Kecamatan Kota Sumenep, dekat Bandara Trunojoyo, Minggu (9/2/2020) silam sekitar pukul 20.00 WIB.

Preman tersebut mengancam dengancelurit dan melakukan pemerasan agar mereka menuruti kemauannya.

Baca Juga: Pemuda yang Masih di bawah Umur Ini Nekat Mengintip Seorang Ibu Muda yang sedang Mandi, hingga Lakukan Hal tak Senonoh Ini! Begini Motifnya yang Bikin Geleng-geleng Kepala

Keduanya hanya bisa pasrah menurut kemauan pelaku.

"Awalnya tersangka MR menghampiri kedua korban yang sedang berpacaran dengan membawa sebilah celurit, kemudian tersanga MR langsung mengambil kontak sepeda motor korban," kata Kapolres Sumenep, AKBP Deddy Supriadi, Rabu (26/2/2020) melansir dari TribunMadura.com.

Awalnya pelaku meminta uang sejumlah Rp 1 juta.

Deddy mengungkapkan, karena korban tidak memiliki uang sebanyak itu.

Akhirnya, tersangka MR menyuruh korban untuk berhubungan badan.

Baca Juga: Padahal Sudah Nikah lho! Reino Barak malah Disebut tak Bisa Melepas Bayang-bayang Mantan oleh Pakar Spiritual: Luna Maya cukup Kuat Dipikiran

"Apabila kedua koran ini tidak menuruti permintaan tersangka MR, maka diancam akan memanggil kepala desa dan warga sekitar," katanya.

MR yang membawa senjata tajam membuat FA dan FN tak kuasa melawan.

"Korban FA dan FN merasa ketakutan dan akhirnya menuruti keinginan tersangka untuk berhubungan badan yang ditonton oleh MR," terangnya.

Tidak sampai disitu, korban diharuskan memilih dua pilihan.

Baca Juga: Setelah Bercerai dan Menikah Lagi dengan Model Cantik, Glen Fredly Akhirnya Punya Momongan, Yuk Intip Foto Imut Anaknya!

Pilihan pertama, korban harus membayar Rp 10 juta.

Pilihan kedua, korban membayar Rp 3 juta dan FN harus berhubungan badan dengan tersangka.

"Karena korban merasa takut, korban harus membayar uang Rp 10 juta dan berjanji akan membayar besok sore," ujar Deddy.

Kemudian tersangka meminta dua telepon genggam milik FA dan FN sebagai jaminan.

Baca Juga: Sudah Cek Google Doodle Hari Ini? Selain Berbakat Rupanya Tokoh Sastra Indonesia Ini juga Menyimpan Kisah Hidup yang Tragis!

Seteleh dua HP korban diambil, tersangka membebaskan FA dan FN untuk pulang.

Saat dilakukan pemeriksaan, MR mengaku kerap melakukan pemerasan di sekitar lokasi tersebut.

Target utamanya, muda-mudi yang tengah berduaan.

Melansir dari Surya.co.id, alasan MR melakukan pemerasan demi memenuhi kebutuhan ekonomi.

Baca Juga: Alami Keguguran, Beginilah Respon Mengejutkan dari Rafatar ketika Ibunya Mengatakan 'Bayinya Udah Gak Ada'

Tersangka MR sehari-harinya bekerja sebagai petani.

"Motifnya ekonomi dan yang bersangkutan ini kerja sebagai petani," ungkapnya.

"Jadi saat lihat ada yang pacaran, langsung didekati dan diperas," imbuhnya.

Ancaman kurungan 9 tahun pun menanti MR setelah dijerat pasal 368 dan 289 KUHP tentang pemerasan.

Artikel ini telah tayang di Wiken.ID dengan judul: Asyik Pacaran, Pasangan Muda-mudi Justru Diperas Oleh Preman, Mulai Dimintai Uang Rp 10 Juta Hingga Dipaksa Hubungan Badan

Editor : Adrie P. Saputra

Baca Lainnya