Suar.ID - Kematian anak semata wayang Karen Pooroe, Zefania memang meninggalkan misteri.
Putri dari Karen Pooroe dan Arya Claproth dikabarkan meninggal pada Jumat (7/2/2020).
Melalui keterangan dari pihak suami Kareen, Arya, menyebutkan bahwa Zefania diduga meninggal karena bermain di balkon apartemen lantai enam hingga jatuh.
Zefania kala itu tinggal di kediaman Arya terpisahkan dengan ibunya, Karen Pooroe.
Karen Pooroe yang melihat anaknya sudah terbujur kaku, kemudian merasa ada yang aneh dengan jasad anaknya.
Karen melihat bahwa tubuh mendiang Zefania tak memiliki tanda-tanda jatuh dari ketinggian.
Kejanggalan lain diungkap oleh sang adik Karen, Bima Zeno Pooroe melalui kanal YouTube Mbak You pada Selasa (18/2/2020).
Bima mengatakan bahwa penjelasan Arya ketika Zefania meninggal merupakan sesuatu yang janggal.
"Jadi ceritanya yang beredar di media katanya Arya lagi pake headset ya ketika anak itu jatuh, kalau misalnya pake headset, lu tahu dari mana kalau anak itu jatuh?"
"Lu tahu dari mana kalau anak itu naik ke atas bangku abis itu main ujan ya, sedangkan lu bilang lu lagi pake headset, itu berati cerita yang dikasih bohong dong," ungkap Bima.
Bima sebagai seorang paman, mencoba mengorek informasi yang lebih dalam terkait kematian keponakannya.
"Saya sebagai keluarga berhak untuk tahu apa yang terjadi, mau saya cari tahu sendiri, saya telepon sekuriti dari pihak apartemen Aspen," ucap Arya.
Arya mengungkap bahwa kejadian jatuhnya Zefania ternyata tidak dilihat oleh siapapun di apartemen Aspen.
"Satu hari pada malam itu bapak Arya katanya turun ke bawah pake lift, turun ke bawah dia bertanya ada yang lihat anak saya enggak? Dari itu saja berarti cerita tentang Zefania naik ke atas kursi dan nadah ujan berarti siapa yang lihat?" ungkap Arya.
Bima menceritakan cerita dari satpam yang bertugas melihat melalui CCTV jika Arya naik tangga darurat apartemen.
"Tidak ada CCTV yang melihat Arya bawa Zefi ke atas, yang mereka tahu Arya katanya naik lewat tangga darurat apartemen, yang ada jejak tanahnya," ungkap Bima.
Bima merasa janggal jika Arya memilih menggunakan tangga darurat untuk naik ke apartemennya di lantai enam.
"Ini enggak masuk akal sama sekali, yang saya tahu pintu darurat cuma bisa dibuka dari dalam," tambah Bima.
Bima mengatakan bahwa pihak sekuriti tidak melihat Arya yang membawa mayat Zefania yang dikatakan jatuh dari balkon.
CCTV apartemen hanya menangkap Arya tengah membawa Zefania yang sudah tidak bernyawa dari kediamannya turun ke lantai bawah.
"Yang ada ketika dia bawa Zefi dari atas ke bawah naik lift, turun dari unitnya memakai kain yang sudah ditutup," ungkap Bima. (Winniearti Sutanto Putri)
Artikel ini telah tayang di GridFame.ID dengan judul: Kasus Zafania Makin Terang! Adik Karen Pooroe Ungkap Kronologi dari Sekuriti Apartemen Arya Claproth: 'Dia Bawa Zefi dari Atas Sudah Ditutup Kain'