Suar.ID - Jenazah Lina Jubaedah dilakukan proses autopsi di pemakaman di Jalan Sekelimus Utara I Bandung, Kamis (9/1/2020).
Proses autopsi tersebut menindaklanjuti laporan dari anak Lina, Rizky Febian yang ingin mengetahui penyebab kematian sang ibu.
Autopsi tersebut melibatkan tim dokter forensik Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Polrestabes Bandung, dan Polda Jabar.
Mereka telah melakukan pemeriksaan di tubuh Lina pada bagian luar maupun dalam.
14 hari berlalu, hasil autopsi Lina lagi-lagi ditunda hingga akhir bulan.
Hingga hari ini, polisi diketahui belum mengumumkan hasil autopsi Lina, istri Teddy yang dilakukan 2 minggu lalu.
Sebelumnya pihak kepolisian mengungkapkan hasil autopsi ibunda Rizky Febian dan Putri Delina akan keluar setelah 14 hari kerja.
Sayangnya, kini sudah lebih dari 14 hari, kebenaran akan kematian Lina tak kunjung diungkap.
Menanti hasil autopsi Lina, Teddy mengaku risau dan tak tenang.
Pasalnya, proses autopsi Lina telah menyita banyak waktunya yang seharusnya bisa digunakan untuk merawat sang buah hati.
"Saya ingin cepat tahu hasilnya, biar saya lebih fokus lagi ke bayi karena sebelum beres, mau kesana kemari jadi kurang leluasa," ujar Teddy dikutip dari video akun YouTube Cumicumi berjudul Hot News! Jalani Pemeriksaan Polisi, Teddy Sebut Hasil Autopsi Almh. Lina - Cumicam 23 Januari 2020.
Kini pihak kepolisian justru mengatakan jika hasil autopsi Lina akan kembali diundur hingga akhir bulan Januari 2020 ini.
“Penyidik sampaikan hari Jumat, 31 Januari 2020 akan ekspos,” kata Saptono Erlangga, seperti dikutip Tribunnews.com dari Grid.ID.
Melalui pesan singkat, Minggu (26/1/2020), Saptono Erlangga mengatakan, saat ini pihaknya masih perlu diskusi dan melakukan analisa lebih jauh.
“Hasil Labfor (Laboratorium Forensik) masih perlu analisa dan diskusi antara dokter forensik, penyidik dan ahli dari Labfor,” jelasnya.
Pengumuman hasil autopsi jenazah Lina Jubaedah diketahui diundur dari rencana awal.
Sebelumnya, Saptono Erlangga mengatakan, saat ini pihak kepolisian belum menerima hasil autopsi jenazah Lina Jubaedah.
Penyidik masih menunggu hasil dari laboratorium forensik.
Ia pun berharap, proses autopsi jenazah Lina Jubaedah bisa selesai pekan ini.
"Kami penyidik masih nunggu hasil Labfor. Memang estimasinya akan menyampaikan proses laboratorium ini dalam 14 hari kerja, tapi kami masih menunggu, mudah-mudahan dalam pekan ini bisa selesai," kata Saptono Erlangga di Mapolda Jabar, Kamis (23/1/2020), dikutip dari Kompas.com.
Saptono menyebut, hasil dari laboratorium tersebut untuk mengungkap penyebab kematian Lina Jubaedah.
Polisi akan kembali menjadwalkan pengumuman hasil autopsi setelah data diterima.
Ia mengatakan, hasil autopsi bakal diketahui hari Senin atau Selasa depan.
"Kita jadwalkan Senin atau Selasa depan untuk bisa di sampaikan hasilnya," ungkap Saptono Erlangga.
Sementara itu, saat dihubungi oleh Kompas.com, Saptono Erlangga mengatakan, tim laboratorium forensik akan menyampaikan hasil autospi jenazah Lina kepada penyidik pada pekan ini.
Namun, hasil tersebut nantinya juga akan dilakukan analisis oleh penyidik bersama dokter forensik.
"Labfor (laboratorium forensik) menyampaikan pekan ini, hasil itu juga masih dilakukan analisis bersama dokter forensik yang lakukan autopsi bersama penyidik," kata Erlanggsa, Kamis (23/1/2020).
Sehingga, ia menegaskan, pihaknya akan menjadwalkan Senin atau Selasa depan untuk mengumumkannya.
"Untuk penyampaian hasil, Insya Allah hari Senin atau Selasa depan," tambah dia.
Menurut Erlangga, pengumuman tersebut sesuai dengan prosedur yang ada.
Sebab, butuh waktu 14 hari kerja sejak proses autopsi dilakukan oleh tim forensik.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Sudah Lewat 14 Hari & Buat Teddy Risau, Hasil Autopsi Lina Ditunda Lagi, Polisi Ungkap Alasannya