Suar.ID - Sebuah kisah pilu tentang pernikahan yang hanya bertahan 12 hari viral di media sosial.
Pengalaman yang dibagikan seorang perempuan berinisial NM itu membuat para netizen geram, turut bersimpati, hingga ada juga yang dibuat takut menikah.
Kisah viral itu dibagikannya melalui media sosial Twitter pada 19 Januari 2020 kemarin.
Hingga tulisan ini dibuat, postingan berjudul "MARRIED FOR 12 DAYS Based on my real story Catatan terkelam sepanjang hidupku" tersebut telah mendapat lebih dari 9 ribu komentar.
Jika pada umumnya para pengantin baru merasakan kebahagiaan bersama pasangan, berbeda dengan perempuan ini.
Ia justru harus merasakan kepahitan demi kepahitan.
Sang suami menunjukkan sikap dingin, diitambah perlakuan keluarga suami yang semakin menyiksanya.
Hingga pada hari ke 12 pernikahan, akhirnya rumah tangga mereka hancur.
"Maaf... aku ga bisa nerusin pernikahan ini," ucap si suami hanya melalui sambungan telepon kepada pamannya yang menjadi wali nikah.
Dalam postingannya, NM menuturkan, pihak laki-laki dan keluarganya sama sekali belum menemuinya.
Ia pun menyesalkan sikap mereka yang terkesan lepas tanggung jawab.
NM pun menuturkan beberapa tujuan dirinya membagikan kisahnya.
Pertama adalah sebagai usaha mengobati luka hatinya. Kedua, ia berharap pengalaman yang ia alami mampu menjadi pelajaran banyak orang dan tidak terjadi kepada orang lain.
NM pun menceritakan bagaimana awal mula perkenalannya dengan si suami.
Keduanya dikenalkan oleh teman mereka dan menjalani proses perkenalan seperti pada umumnya.
Ia dan pria yang saat itu belum menjadi suaminya rutin berkomunikasi melalui chat, telepon, hingga video call.
Hingga pada suatu hari si pria langsung melamarnya.
Ya, bukan meminta NM menjadi pacar melainkan langsung mengajaknya menikah.
"Siapa sih yang ga kaget? di umur 23 tahun ada yang berniat baik dan itu datang tiba2.
Tapi aku ngga jawab saat itu juga, aku minta waktu buat mikir. Di satu sisi aku mengenalnya lama, yang aku tau waktu itu dia orang baik pekerja keras," tulis NM.
Setelah berfikir dan berdiskusi dengan keluarganya, NM pun akhirnya mengiyakan ajakan si pria.
Baca Juga: Pasca Operasi, Terlihat sekali Perbedaan Bahu Kanan dan Kiri Marc Marquez!
Selanjutnya proses lamaran dan penentuan tanggal pernikahan dilakukan.
Tanggal 13 Desember 2019 disepakati masing-masing keluarga sebagai hari pernikahan tersebut.
Hari-hari calon pengantin tersebut pun berjalan lancar hingga sampai kurang sebualan dari pernikahan keanehan mulai terjadi.
Namun NM akhirnya menganggapnya sebagai cobaan menjelang pernikahan.
"Sampai di H-30 ada sedikit kerikil, kalo orang² bilang cobaan sebelum pernikahan Kita selisih pendapat sampai bertengkar hebat dan sampai terdengar di telinga orang tua kami Akhirnya kedua keluarga bertemu,dan syukurlah masalah bisa teratasi,
"Setelah masalah itu satu hal baru yang aku tahu,marahnya dia waktu itu bahkan masih teringat sampai sekarang. Gimana nada tingginya dia,gimana telunjuknya nunjuk2 dan aku ganyangka kalau dia sampai berani dorong aku ..Kaget.. Setengah mati kaget.."Tulisnya.
Meski permasalahan tersebut akhirnya selesai, namun rupanya masalah tak berhenti di situ saja.
Di hari lain sebelum pernikahan, NM menemukan jika suaminya menjelek-jelekan dirinya di belakang kepada saudara iparnya melalui chat.
Hal itu terjadi lantaran NM berniat tetap bekerja saat di rumah suaminya nanti diselenggarakan acara, karena ia sudah terikat kontrak kerja.
Meski mulai merasakan hal yang tak beres, NM tak ingin mengecewakan keluarga. Ia pun menahan kekhawatirannya hingga akhirnya menikah dengan calon suaminya.
Hari pernikahan pun tiba. Saat itu memang terasa indah namun hanya terjadi singkat, justru disusul dengan kepahitan.
Tingkah suami NM tak selayaknya pengantin baru. Ia justru menunjukkan sikap dingin meski NM sudah mengalah mencari pengganti untuk melakukan pekerjaannya mengajar.
Juga sudah berusaha mendekati dan bersikap manis kepada suaminya, memenuhi tanggungjawabnya sebagai istri.
Selain itu, perlakuan tidak mengenakan pun menurut NM dilakukan oleh keluarga si suami kepada dirinya.
Sampai akhirnya pada hari ke-12, NM mengalami muntaber.
Ia merasa suaminya tak ada perhatian sedikit pun untuknya.
"Kamar mandi cuma ada satu di lantai 1 dan aku setiap muntah ke sana dia tahu tapi sama sekali nggak tanya," kisahnya.
Sang suami pun tetap berangkat kerja, meninggalkannya seorang diri.
Akhirnya, karena semakin merasa lemas, NM menelpon orang tuanya agar menjemput.
Setelah itu, NM berusaha mengabari suaminya untuk menyampaikan bahwa dirinya sakit dan berada di rumah orang tuanya.
NM meminta sang suami menyusul namun suaminya menolak.
"Aku juga pusing tadi makan gulai kambing, ya sudah kamu tidur di sana aja," begitu tutur suaminya yang NM tirukan.
Ia pun akhirnya mengutarakan semua isi hatinya pada sang suami.
Suaminya hanya mengucapkan maaf dan tidak bereaksi apa-apa.
Tak terima anaknya diperlakukan demikian, ayah NM pun menemui keluarga si suami pada 25 Desember 2019.
Ternyata yang didapat semakin mengecewakan.
Saat si suami NM ditelpon keluarganya, ia mengatakan sudah tidak dapat melanjutkan pernikahan lagi di hari ke 12 pernikahan.
Saat ayah dan ibunya pulang dari rumah keluarga si suami, NM merasakan hal buruk telah terjadi.
Ibunya memeluknya sambil menangis sambil berkata: "kuat ya nak..yang tabah.Anak mama cantik anak mama masih muda, anak mama yang terbaik.." Sambil nangis dan ngelus punggung aku :"
Mengetahui pernikahannya berakhir, NM pun menghubungi suaminya meminta agar lebih bertanggungjawab.
"Tolong. Dulu kamu minta aku ke ortu ku baik2, sekarang kembalikan aku ke ortuku dengan cara yang baik juga," pintanya.
Baca Juga: Pasca Operasi, Terlihat sekali Perbedaan Bahu Kanan dan Kiri Marc Marquez!
Siapa sangka jika jawaban suaminya begitu menyakitkan.
Juga menjawab kenapa si suami bersikap demikian kejam.
"Maaf traumaku yang dulu belum hilang,"tulis si suami melalui chat.
Rupanya si suami pernah mengalami gagal nikah. NM pun mengetahuinya, namun tak menyangka jika hal itu akan berdampak pada dirinya.
NM pun bertanya-tanya jika memang suaminya masih trauma, kenapa ia melamarnya sedemikian serius.
"Aku gapaham dia trauma apa Tapi dia dulu pernah gagal nikah Sudah tunangan dan mendekati hari H dia gagal menikah Tapi kenapa trauma itu dilempar ke aku? Kenapa dulu dia minta aku sebegitunya kalau cuman untuk begini ?
(Allah.. Allah..sakit sumpah:")," tulis NM.
Usai kejadian itu, NM pun mengaku enggan keluar rumah, bahkan keluar kamarnya sekalipun.
Sementara gunjingan tetangga dan orang-orang semakin menyiksa dirinya.
"Sudah cukup 2 minggu aku merasakan neraka diatas kepalaku sendiriSaudara yang tidak tau dan tetangga memandangku aneh,setiap keluar bisikan demi bisikan ga bisa dihindari," tulisnya
Terakhir, ia mengucapkan terimakasih kepada kedua orangtuanya yang telah mendukungnya.