Suar.ID -Putra sambung Ruben Onsu, Betrand Peto kerap kali menerima komentar miring di media sosial.
Bahkan beberapa komentar disebut menjurus kepada perundungan terhadap Betrand Peto.
Selaku ayah, Ruben Onsu pun mengambil tindakan tegas.
Ruben mengaku telah banyak melaporkan akun-akun media sosial yang merundung Betrand Peto ke Polda Metro Jaya.
Sampai-sampai, kata Ruben, ia harus membawa map berlapis yang berisi bukti-bukti hujatan dari beberapa oknum terhadap Betrand Peto.
"Banyak, banyak, banyak deh. Pokoknya gua sampai bawa map," kata Ruben saat dijumpai di bilangan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (21/1/2020).
Menurut Ruben, akun yang dilaporkannya menuliskan komentar-komentar yang bermuatan negatif, seperti menyebut Betrand Peto yang melecehkan Sarwendah selaku ibu sambungnya.
"Contohnya, 'enak dong lu bisa ini, bisa itu' gitu. Dan itu anak yang sudah besar (yang ngomong), dan itu berseragam sekolah," ungkapnya.
Ruben pun menegaskan bila ada seseorang yang mengusik Betrand Peto tandanya orang tersebut telah mengusik dirinya.
"Tapi kalau menyangkut soal anak, saya sudah bilang itu paling sensitif. Dia nyenggol anak gua, berarti dia nyenggol gua," katanya.
Meski demikian, Ruben berharap para penggemar Betrand Peto tidak terpancing dengan hujatan yang dialamatkan pada anaknya.
Sebelumnya, pihak manajemen Betrand Peto melaporkan beberapa pemilik akun Instagram dan Facebook karena mengedit foto Betrand dengan wajah hewan ke Polda Metro Jaya, pada November 2019.
Semenjak pelaporan tersebut, Ruben mengatakan Betrand Peto mendapatkan rundungan dari berbagai pihak.
Ruben Onsu mengatakan, beberapa pemilik akun media sosial justru mulai dari Facebook hingga Instagram kian banyak yang menghujat Betrand Peto.
Ruben Onsu jelaskan alasan Betrand Peto sering gelondetan
Pada 2019 lalu Betrand Peto kerap kali menjadi sorotan.
Ia merupakan seorang anak yang berasal dari NTT dan kini telah menjadi bagian dari keluarga Ruben Onsu dan Sarwendah.
Walaupun hanya berstatus sebagai anak angkat, Betrand mengaku mendapatkan perlakuan yang sama seperti anak kandung dari Ruben dan bundanya.
Tak jarang kita melihat Betrand memeluk hingga mencium Ruben dan Sarwendah.
Hal tersebut ia lakukan seolah ingin meluapkan rasa sayangnya.
Beberapa waktu yang lalu, Ruben terlihat dengan air mata bercucuran saat ia menceritakan kisah dibalik Betrand yang sering terlihat terlalu dekat dengan kedua orangtuanya terutama Sarwendah.
Momen tersebut terlihat dalam video yang diunggah oleh akun YouTube MOP Channel (3/1/2020).
Dalam video tersebut, terlihat keluarga Onsu yang tengah berbincang-bincang di sebuah acara.
Terdapat berbagai pertanyaan yang dilontarkan oleh pembawa acara untuk Ruben dan keluarganya, salah satunya bagaimana cara menghadapi haters.
Awalnya, Sarwendah mengakui bahwa ia terkadang merasa kesal dengan pemberitaan miring mengenai keluarganya terutama anak-anaknya.
Ruben turut menambahkan dan mengatakan kegemasannya saat mengetahui banyak omongan negatif dari Netizen mengenai Betrand.
"Ada beberapa hal yang membuat sangat amat sedih, dan memalukan buat kami dan jejak digital itu sangat amat susah dihilangkan. Tapi, kalo dengan cara kalian mempermalukan kami itu adalah kebahagiaan kalian, ya silakan dilakukan," ujar Ruben.
Ruben pun menjelaskan bahwa saat ini ia lebih percaya dengan psikolog.
Sehingga apa pun yang terjadi pada anak-anaknya ia konsultasikan pada psikolognya.
Ia juga menjelaskan bahwa banyak orang yang mengatakan bahwa Betrand telah berada di umur yang dewasa dan sebagainya.
Namun Ruben menyatakan bahwa ialah yang lebih mengetahui bagaimana keadaan anaknya saat terpuruk.
Kemudian, Ruben turut menceritakan mengenai kisah di balik Betrand yang sering gelondotan.
"Saya tahu anak ini sudah dewasa ,tapi saya yang tahu anak ini nangisnya kaya apa, drop-nya kaya apa," ujar uben.
"Ada satu di Instagram, ketika dia (Betrand) mau pergi ke sekolah, saya selalu pegang pipinya. Mungkin jarang terdengar karena jauh sekali video temen-temen yang diambil," cerita Ruben.
"Yang diucapkan dia (Betrand) adalah 'Ayah Bunda jangan tinggalin Kakak', jadi buat saya sesedih itu sebenarnya yang kalian tidak tahu,"
"Dia itu peluk, itu karena nggak mau ayah bundanya menjauh, jadi makanya apa ya, saya tu nangis karena, eeee.. gemes gitu ya, gemes banget," jelas Ruben panjang lebar sembari berurai air mata.
"Apa yang dilihat tidak sesuai dengan apa yang dirasakan sama Kakak, ya?" timpal Mesty salah satu host di acara tersebut.
"Iya," jawab Ruben membenarkan.
Tak hanya itu, Ruben juga bercerita bahwa anaknya sering meminta tangannya digenggam.
"Genggaman tangan aja ama dia nggak boleh lepas. Itu kan kalo temen-temen lihat dari gestur, betapa Betrand baru menemukan sesuatunya yang baru. Betrand punya bahagia dengan caranya sendiri gitu," tukasnya.
"Sama Bundanya aja dia (Betrand) pengen di sapa, gimana?" tanya Ruben pada Betrand.
"'Halo Sinyo, apa kabar Sinyo, Love you so much Sinyo'," jawab Betrand.
"Bundanya mau dia (Betrand) diucapin kaya gitu setiap pulang sekolah," Jelas Ruben.
"Wendah juga kaget, saya bilang ikutin aja, itu batasan wajar," tegas Ruben.
Ruben pun bingung bagaimana menyampaikan soal kabar miring di yang beredar di media sosial pada Betrand.
Akhirnya Ruben memberitahu Betrand dengan cara yang lain, yaitu dengan mengatakan "tak semua orang mencintai diri kita dan kita tak bisa memaksa orang untuk menyukai kita".
Mendengar kisah tersebut, para penonton pun berderai air mata.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Betrand Peto Kembali Dihujat, Ruben Onsu Kantongi Banyak Bukti dan di Nakita.ID dengan judul Akhirnya Ruben Onsu Bongkar Kisah Tak Terduga di Balik Betrand Peto yang Sering Gelendotan hingga Bikin Penonton Mewek