Viral Kain Kafan dan Tulang Belulang Manusia Berserakan di Pinggir Pantai Sehingga Bikin Heboh Warga, Ternyata Penyebabnya Tak DIsangka-sangka!

Selasa, 14 Januari 2020 | 15:45
Instagram/makassar_iinfo

Viral Kain Kafan dan Tulang Belulang Manusia Berserakan di Pinggir Pantai Sehingga Bikin Heboh Warga, Ternyata Penyebabnya Tak DIsangka-sangka!

Suar.ID -Belum lama ini sebuah foto menjadi viral di media sosial.

Dalamfoto ini memperlihatkan banyak sekali kain kafan dan juga tulang belulang di pinggir pantai.

Foto ini diunggah oleh sebuah akun Instagram @makassar_iinfo pada Senin (13/1).

Pada foto yang diunggah akun ini memperlihatkan sebuah sisi pantai yang terdapat beberapa kain putih dan juga seperti kotoran yang seperti batu.

Baca Juga: Sembunyikan Rahasia Besar Selama 16 Tahun, Inilah Curhatan Pilu Suami Istri yang Adopsi hingga Pisahkan Kembar Nabila-Nadya: Saya Khawatir Ditinggal Pergi

Namun jika diperhatikan batu tersebut rupanya tulang belulang manusia.

Menurut akun ini, foto tersebut diambil di pinggir pantai Sampulungan Gaselong, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.

Masih menurut keterangan akun tersebut, hal ini bisa terjadi karena adanya cuaca ekstrim yang di wilayah tersebut.

Akibat adanya cuaca ekstrim ini, yang menyebabkan angin kencang dan juga hujan.

Baca Juga: Ngakunya Sebagai Juru DamaiTapi Malah Bikin Resah Warga, Kerajaan Baru yang Klaim Bakal Lanjutkan Majapahit Ini Menolak Keras Disebut Kelompok Sesat, Begini Penjelasannya

Karena hal inilah gelombang laut menjadi tinggi dan terhempas ke pesisir pantai.

Akibat dari hempasan gelombang ini, di sepanjang pesisir pun mengalami pengikisan dan juga abrasi yang sangat parah.

Terutama pada sepanjang pesisir pantai Galesong dan pantai Samopulungan.

Baca Juga: Ke Mana-mana Selalu Berdua, Mantan Istri Gading Marteen Beberkan Alasannya Belum Ingin Menikah Dulu dengan Wijin: Namanya Juga Pernah Menjanda

Abrasi yang terjadi ini juga menimbulkan sebuah pemandangan tak biasa, bahkan bisa dibilang menyeramkan.

Bagaimana tidak, salah satu pekuburan warga desa Sampulungan yang berada di tepi pantai ini mulai terkikis.

Terkikisnya tanah pekuburan ini pun membuat kain kafan dan juga tulang belulang manusia menjadi berserakan di pinggir pantai.

Baca Juga: Di Berbagai Kesempatan Teddy Selalu Kenakan Peci Hitam, Paranormal Kejawen Ini Ungkap Makna di Baliknya: Dia Kepengennya Bersih Sangat Agamis Sekali, Seakan Bersahaja!

Postingan ini pun mendapat berbagai komentar dari netizen.

"Astagfirullah ,kok horror," komen akun @yuniartiamalia.

"Horror banget sumpah," lanjut akun @mentariaprilia7.

"Kok ada kain kafan,, kuburan baru kahhhh ????" tulis akun @matahari_asysyams_.

Baca Juga: Paranormal ini Selalu Dihantui Rasa Panik dan Resah Usai Terawang Bencana yang Akan Terjadi Pada 2020: Seperti ini Nyeseknya 2 Hari 2 Malam Gak Enak Tidur Seakan Dekat Tapi Gak Tau Ujungnya...

Meski begitu banyak diantara netizen yang mengatakan kalau postingan akun ini adalah berita lama.

"Kisah lama yg kembali dijadikan pelajaran..." kata akun @imranibnuabdurrohman.

Hingga berita ini diturunkan masih belum diketahui kebenaran dari postingan tersebut.

Baca Juga: Belum Seminggu Menikmati Indahnya Pengantin Baru, Artis Tampan Ini Harus Diseret Polisi karena Menikahi Anak Mantan Menteri Tanpa Restu

Viral Restoran di Jakarta Ramai Dihujat Usai Larang Ojek Online Masuk, Ojol: 'Segitu Hinanya Kah Kita'

Sebuah restoran di Jakarta viral usai melarang driver ojek online (ojol) masuk.

Larangan tersebut ditempel tepat di pintu masuk restoran.

Restoran tersebut diketahui bernama Kalture Progressive Cafe & Resto di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

Larangan untuk ojek online tersebut membuat warganet geram.

Baca Juga: Pantas Suka Slonong Boy Keluar Masuk Perairan Indonesia, Ternyata Angkatan Laut China Punya Banyak Kapal Perang Jenis Ini, Sasarannya Memang Enggak Macam-macam

Pasalnya pihak restoran memberikan tulisan yang kurang mengenakkan ketika dibaca.

Belum lagi pada tulisannya ditambahkan tanda seru yang cukup banyak.

Tulisan tersebut diduga menyinggung para ojek online.

Warganet pun turut menyoroti larangan yang dibuat restoran tersebut.

Baca Juga: Di Tengah Duka Meninggalnya Lina Sang Putri Justru Beri Kejutan Ulang Tahun untuk Ayah Tirinya Teddy, Mbak You Merasa Ada yang Janggal dengan Itu Semua

Alhasil banyak yang memberikan kritikan pedas.

Bahkan rating untuk restoran tersebut menurun drastis.

Berdasarkan pantauan TribunNewsmaker, mulanya restoran tersebut memiliki 4 bintang di Google.

Namun setelah viral, bintangnya menurun menjadi 1.

Baca Juga: Akhirnya Terbongkar setelah Terpendam selama Bertahun-tahun, Ini yang Bikin Azis Gagap Begitu Murka kepada Andre Taulany yang Menembak Kakinya

Kabar tersebut viral setelah adanya unggahan akun Twitter @GojekOnTwitt beberapa waktu lalu.

Dalam unggahan itu, akun tersebut menunjukkan foto tulisan berupa peringatan yang ditempel di pintu kaca restoran tersebut.

Isinya sebagai berikut:

"Go-food dan Grab-food silakan menunggu di area pintu masuk atau di teras !!!

Baca Juga: Istri yang Baru Dinikahinya Sudah Pamer Foto USG, Sosok yang Pernah Murka ke Susi Pudjiastuti Ini Mengaku Bisa 11 Kali Memuaskan Istrinya dalam Semalam, Rahasianya Lokal Banget

Dilarang Masuk ke Dalam Area Restoran!!!".

Akun Twitter @GojekOnTwitt mengunggah foto tersbeut dengan keterangan sebagai berikut:

" Segitu hinanya kah kita sampai tidak boleh injak kaki lantai mereka....

Padahal kita tanggung biaya sebelum pick up selesai lewat saldo gopay kita....

Baca Juga: Ternyata Sudah Ada Kongkalikong Tingkat Dewa, Setelah Bunuh Suaminya Hakim PN Medan Zuraida Janji Nikahi Jefri dan Mengajaknya Umrah

Adakah aturan

@gojekindonesia

@gofoodindonesia

@GOFOODpartners

yang melarang kami melang kah kesana, jawab annya TIDAK".

Baca Juga: Dulu Pernah Digosipkan Dekat dengan Syahrini, Sosok Tajir Melintir Ini Tiba-tiba Kepergok Jual Pesawat Jet Pribadinya, Bangkrut?

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Baca Lainnya