Kemacetan Parah Terjadi di Tol Layang Japek hingga 2 Jam, Ini yang Akan Dilakukan Menteri Perhubungan

Suar.ID - Kemacetan sudah biasa terjadi di ibukota Jakarta.

Namun, baru-baru ini terjadi kemacetan parah dan berlangsung cukup lama hingga menjadi perbincangan.

Kemacetan tersebut terjadi di jalan tol layang Jakarta - Cikampek (Japek) II.

Mengenai hal tersebut Menteri Perhubungan angkat bicara.

Baca Juga: Ada-ada saja, Viral Video Kelakuan Emak-Emak Curi Bunga di Jalan Tol, Begini Nasibnya Sekarang

Kemacetan panjang terjadi di jalan tol layang Jakarta - Cikampek (Japek) II elevated, Sabtu (21/12/2019).

Kondisi ini salah satunya disebabkan karena antusiasme masyarakat yang ingin mencoba jalan tol layang terpanjang di Indonesia tersebut.

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi.

Menurutnya, rasa penasaran masyarakat membuat banyak yang akhirnya mencoba tol layang Japek II elevated.

Baca Juga: Berani Nikah Muda karena Inginkan Anak, Artis Cantik Ini Justru Harus Terima Kenyataan Jadi Janda di Usia 22 Tahun, Begini Curahan Hatinya

Rasa penasaran masyarakat inilah yang kemudian membuat volume kendaraan yang melintas di tol layang Japek meningkat hingga 80 persen.

Kemacetan Tol japek

"Di Japek kenaikannya biasanya 40 persen, sekarang 80 persen. Untuk kisaran (volume kendaraan) belum dilaporkan," kata Menhub saat meninjau Stasiun Pasar Senen kemarin.

Akibat kemacetan ini pengelola sempat melakukan penutupan jalur yang baru dibuka tersebut.

Budi menyampaikan, banyak kemungkinan yang bisa terjadi jika terjadi kemacetan cukup panjang di tol layang.

Baca Juga: Dalam Keadaan Tak Terduga Ini, Lucinta Luna Keceplosan Bilang Abash Calon Istri, Begini Reaksi Andhika Pratama dan Istrinya

"Kita lihat kalau namanya Japek di ketinggian kalau mereka terlalu lama di atas berisiko habis bahan bakar, kelaparan, belum lagi nanti kalau yang pusing. Saya setuju dikurangi dulu supaya lancar," ujarnya.

Dari laporan yang diterimanya, kemacetan yang terjadi di Japek sudah memakan waktu hingga dua jam.

Padahal, waktu tempuh dari Jakarta ke Cikampek idealnya hanya membutuhkan waktu satu jam.

Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek)

Baca Juga: Masih Ingat Mobil yang Parkir di Bandara Berbulan-bulan hingga Dapat Tagihan Puluhan Juta? Belum Juga Diambil Pemiliknya, Begini Kondisinya Sekarang

Budi menambahkan, akan evaluasi selanjutnya menunggu laporan yang masuk.

Sementara untuk manajemen lalu lintas atau kemungkinan ditutupnya kembali Tol Japek, pihaknya mengikuti rekomendasi dari Kakorlantas Polri.

Sebelumnya, akses masuk menuju Jalan Tol Japek II Elevated dari arah Cawang sempat ditutup pihak Kepolisian.

Penutupan dilakukan dua kali, pada pukul 12 hingga 12.10 WIB dan pukul 13.30 sampai 13.50 WIB, arus kendaraan pun dialihkan ke jalur bawah.

Baca Juga: Suaminya Disebut Punya Selingkuhan Pramugari Junior, Pedangdut Ini Ungkap Pernah Hampir Bercerai dengan Pilot Garuda Senior Itu

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tol Layang Jakarta Cikampek Macet Parah, Ini Penyebabnya