Suar.ID -Foto seorang dosen menggendong bayi di tengah-tengah perkuliahan viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Foto tersebut diunggah oleh sang dosen sendiri melalui akun Facebook pribadinya.
Sang dosen diketahui bernama Abdul Gaffar Karim, dosen Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Dalam unggahan tersebut, Abdul Gaffar menceritakan lisah lengkap bagaimana ia bisa menggendong bayi di tengah perkuliahan.
Rupanya bayi tersebut merupakan anak dari salah satu mahasiswanya.
Agenda perkuliahan kala itu adalah presentasi, dan salah satu mahasiswa tiba-tiba meminta gilirannya dipercepat.
Sang dosen pun meanyakan alasannya yang ternyata karena anaknya menangis di luar kelas.
Mahasiswa tersebut rupanya membawa bayi perempuannya yang baru berusia 3-4 bulan ke kampus.
Sementara sang mahasiswa mengikuti kuliah bayi tersebut dijaga oleh neneknya.
Mendengar hal tersebut, tanpa pikir panjang, Abdul Gaffar pun langsung menyuruh sang mahasiswa membawa anaknya masuk.
"Lah, bawa saja masuk ke sini. Ikut di kelas. Itu adalah hak dia untuk bersamamu. Kita buat kelas ini ramah anak." tulis sang dosen menceritakan.
Baca Juga: Bikin Shock! Cuma Gara-gara Minta Dibelikan Celana Dalam, Wanita ini Tewas Ditusuk Oleh Driver Ojol
Mahasiswa tersebut awalnya ragu, namun dosen meyakinkan agar membawa masuk anaknya.
"Soal keganggu itu pasti. Tapi keganggu-keganggu dikit, tidak masalah toh. Sana bawa masuk." imbuhnya.
Kemudian Abdul Gaffar menggendong bayi perempuan itu lalu meminta mahasiswanya kembali bersiap-siap untuk presentasi.
Sang dosen pun kembali menyimak presentasi mahasiswanya sambil menggendong bayi.
"Lecturing and baby-sitting, why not (Mengajar sambil momong bayi, mengapa tidak.). Seorang pendidik harus punya kendali penuh atas proses belajar bukan?" pungkasnya.
Dikutip dari Kompas.com (16/12/2019), saat dikonfirmasi, Kepala Humas UGM Iva Ariani membenarkan kejadian itu terjadi di lingkungan kampusnya.
Ia menyebut, sikap yang ditunjukkan oleh dosen yang bersangkutan merupakan contoh proses pendidikan di UGM yang tidak hanya menyangkut akademik.
"Kegiatan belajar mengajar di UGM kan bukan hanya transfer teori, tapi belajar untuk menjadi mahasiswa yang peka terhadap masalah-masalah di sekitar kita," kata Iva saat dihubungi, Minggu (15/12/2019).
Menurutnya apa yang dilakukan oleh dosen yang bersangkutan layak mendapatkan apresiasi dan bisa menjadi contoh tenaga pengajar lainnya.
"Pak Gaffar memberikan contoh langsung hal itu di kelas. Itu salah satu contoh istimewanya UGM," katanya lagi.
Unggahan tersebut pun dibanjiri apresiasi dari netizen.
"Mantap! Salut Prof!!!"
"Salut!! Professor keren!"
"Top banget, jarang dosen mau gitu. Salute"
"Anaknya anteng ya Prof..??"
"Jos pak Prof. Abdul Gaffar Karim"