Suar.ID -Seperti yang dikatahui, kini kebobrokan Garuda Indonesia terbongkar satu demi satu.
Salah satunya yang menjadi sorotan publik adalah salah satunya mengenai anak dan cucu perusahaan Garuda Indonesia.
Bahkan sampai ada satu cucu perusahaaan yang membuat Menteri BUMN Erick Thohir tergelitik.
Dikutip dari Kompas.com Erick Thohir mengaku geli mendengar PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk memiliki cucu usaha dengan nama PT Garuda Tauberes Indonesia.
Erick Thohir pun tak mampu menahan tawa kala memaparkan nama perusahaan tersebut.
"Yang menarik, dan mohon maaf kalau saya menggelitik, ada cucu Garuda namanya PT Garuda Tauberes Indonesia, saya baru tahu," ujar dia di Kantor Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (13/12/2019).
Tauberes.co.id
Masih dikutip dari Kompas.com, PT Garuda Tauberes Indonesia merupakan perusahaan digital di bidang logistik.
PT Garuda Tauberes Indonesia (Tauberes) berkantor di Gedung Garuda Indonesia Gunung Sahari Jalan Gunung Sahari Raya Nomor 52, Jakarta, 10610.
Lebih lanjut, Tauberes yang dikembangkan oleh Garuda ini disebut memberi layanan untuk menyambungkan layanan kargo udara dengan agen pengiriman barang kepada masyarakat.
Tauberes menyediakan jasa pemesanan logistik untuk kurir, air cargo gateway, dan payment.
Website dari PT Garuda Tauberes Indonesia ini masih terlihat dalam versi beta yang berarti belum rampung digarap dan masih dalam tahap pengembangan.
Sebagai informasi tambahan, Garuda Indonesia juga meluncurkan aplikasi digital bernama Tauberes pada September 2019.
Aplikasi tersebut merupakan platform yang menghubungkan layanan kargo udara dengan agen pengiriman barang kepada masyarakat.
Melalui aplikasi Tauberes, para pengguna jasa dapat memilih penyedia jasa pengiriman barang yang telah bekerja sama.
Saat ini Garuda mengklaim bahwa J&T Express, Lion Parcel, Aero Express, SAP, dan Si Cepat telah menjadi partner, dan akan diikuti oleh partner yang Iain, dengan pilihan metode pembayaran melalui LinkAja maupun pembayaran tunai.
Meski begitu setelah di cek di App Store Apple dan Play Store di Android, aplikasi Tauberes ini tidak ditemukan.
5 Anak Perusahaan Ari Askhara di PT Garuda Indonesia
Direktur Utama PT Garuda Tauberes Indonesia (GTI) Albert Burhan mengatakan, Tauberes akan memiliki tiga fitur utama, yaitu Kirim Paket, Kargo Udara, dan Belanja Online.
Baca Juga: Tafsir Mimpi Melihat Katak. Benarkah ini Malah Pertanda Buruk?
“Dengan dilengkapi fitur tracking antar-pulau yang terkoneksi dengan sistem layanan penerbangan, platform Tauberes ini akan memudahkan para pengguna jasa untuk memonitor pergerakan paket kiriman secara real time,” ucap dia.
Selama periode 2019, di mana Direktur Utama Garuda Indonesia dijabat I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara, perseroan telah membentuk setidaknya 5 anak perusahaan.
Dikutip dari Laporan Keuangan Konsolidasi yang diterbitkan Garuda Indonesia per 30 September 2019 yang dilihat Kompas.com, kelima perusahaan tersebut yakni PT Garuda Daya Pratama Sejahtera, PT Garuda Indonesia Air Charter.
Kemudian menyusul PT Garuda Tauberes Indonesia, PT Garuda Ilmu Terapan Cakrawala, dan PT Garuda Energi Logistik dan Komersial.
Sementara itu, dalam keterangan terpisah Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama Garuda Indonesia Fuad Rizal mengatakan, pihaknya telah menghentikan pembentukan anak dan cucu usaha dari maskapai plat merah tersebut.
“Saat ini kami telah menghentikan pengembangan dan meninjau ulang pendirian anak/cucu perusahaan yang baru, yang tidak sesuai dengan core bisnis penerbangan,” ujar Fuad dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (14/12/2019).
(Dhimas Yanuar).
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul "Mengulik Website PT Garuda Indonesia Tauberes, Erick Thohir Dibikin Geli & 5 Anak Usaha Ari Askhara".