Suar.ID -Kehilangan orang yang paling kita sayangi memanglah sebuah hal yang paling menyakitkan.
Apalagi kehilangan tersebut terjadi pada momen yang seharusnya membuat kita menjadi orang paling bahagia di dunia.
Seperti sebuah kisah menyanyat hati yang belum lama ini dibagikan di Twitter dan menjadi viral ini.
Kisah ini menceritakan seorang wanita yang meninggal dunia saat melahirkan anaknya padahal sang suami sudah menyiapkan kejutan untuknya.
Kisah ini dibagikah oleh sebuah akun Twitter @eye_am_tama pada Sabtu (23/11).
Kisah ini didapatkan akun tersebut dari Insta Soties dari salah seorang temannya.
Untuk diketahui Tama dan temannya ini bekerja sebagai seorang tenaga medis.
Pada suatu hari, teman Tama ini sedang membantu proses persalinan salah seorang wanita.
Sayangnya setelah berhasil melahirkan anaknya, wanita ini meninggal dunia.
Pada hari yang seharusnya menjadi hari paling membahagiakan itu pun berubah menjadi sedih dan pilu.
Padahal sang suami dari wanita tersebut sudah mempersiapkan bunga untuk diberikan kepada istrinya ini.
Sayangnya takdir berkata lain.
Suami wanita ini sempat memohon ke dokter untuk menyelamatkan nyawa istrinya.
Namun dokter tak bisa berkata-apa karena wanita tersebut nyawanya sudah tak lagi tertolong.
Akun @eye_am_tama juga memberikan kalimat menyentuh yang menggambarkan suasana pilu dari peristiwa tersebut.
Baca Juga: Didemo oleh Para Sopir Angkot, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Malah Senang, Kok Bisa?
Dari IG Story temen.
"The whole world can become the enemy when you lose what you love."
-Kristina McMorris, BRIDGE OF SCARLET LEAVES-
It's only just a moment... Just a moment...
People tend to says, "Moving on. Time will heal!"
But in reality, time won't heal. We're just getting used to. The pain is always there.
The next question is, if we're getting used to it in the overcome, are we still human inside?"
(Dari IG Story temen.
Seluruh dunia bisa menjadi musuhu saat kamukehilangan apa yang kamu cintai.
-Kristina McMorris, BRIDGE OF SCARLET LEAVES
Semua hanyalah kenangan... hanya kenangan...
Orang-orang berkata," Move on. Waktu akan menyembuhkan!"
Namun dalam kenyataannya, waktu tidak menyembuhkan.Kita hanya terbiasa tapi rasa sakit itu masih ada.
Pertanyaan selanjutnya adalah, jika kita sudah terbiasa mengatasi, lalu apakah 'di dalam' kita masih manusia?)
Postingan ini pun menuai berbagi komentar dari netizen.
Bahkan banyak diantara mereka yang memberikan pengalaman yang sama yang pernah mereka alami.
"Aku nangis, flashback masa dampingi masa kritis mama di ICU, nge push dokter buat terus kasih mama yang terbaik sampai akhirnya ........" komen akun @tiska__.
"From this we learn, we must respect each time while we can still be with the people we love (dari ini kita belajar kalau kita harus menghargai tiap waktu yang kita bisa habiskan dengan orang yang kita cintai)," tulis akun @ini_nada.
"Jarang-jarang banget ada suami kasih bunga abis istrinya lahiran, ingin menangis," lanjut akun @rwidiwjy.