Baru Saja Bos KKB Papua Tertangkap, Kini telah Terungkap Dugaan Sumber Dana Kelompok Bersenjata tersebut, Rupanya Datang dari Sosok yang tak Disangka-sangka!

Jumat, 29 November 2019 | 12:00
Kolase Facebook

Suar.ID -Terungkap sudahdugaan sumber dana kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua untuk membeli senjata dan amunisi.

Diberitakan sebelumnya, TNI juga sempat membongkar dugaan sumber senjata yang dipakai oleh KKB Papua.

Melansir dari Kompas.com, Aidi menyebut sumber senjata dan amunisi yang dimiliki oleh KKB Papua berasal dari berbagai pihak.

Menurut Aidi, beberapa bulan lalu berhasil ditangkap Warga Polandia di Wamena yang sedang bertransaksi amunisi dengan anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Baca Juga: Bos KKB Papua Iris Murib yang Terkenal Sadis Takluk di Tangan Polisi saat sedang Rencanakan Aksi Besar-Besaran! Inilah Deretan Aksinya yang Mengancam Keutuhan NKRI

Barang bukti yang berhasil diamakan saat itu berupa ratusan amusi.

Namun,sudah banyak terduga yang lolos, sebelum ditangkap.

"Kemungkinan sudah lolos ribuan butir yang lain sebelum tertangkap," kata Aidi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/7/2019).

Selain itu, garis perbatasan negara yang sangat luas dan garis pantai Papua yang demikian panjang dan tidak mungkin bisa dijaga selama 24 jam, dinilai memungkinkan menjadi peluang pasokan amunisi dari luar.

Baca Juga: Malang Betul Nasib Tukang Ojek Ini, Ditembak Kepalanya oleh KKB Papua dan Belum Melihat Anak Keduanya Sejak Dilahirkan

Menurut Aidi, pasca kerusuhan Ambon dan Poso juga menjadi salah satu faktor tersebarnya senjata dan amunisi ke KKB Papua.

Sebab, dari tangan perusuh di lokasi tersebut, belum semuanya berhasil ditarik kembali ke negara.

"Kemungkinan sebagian besar disusupkan masuk ke Papua," tutur Aidi.

Tak hanya itu, terjadinya konflik di beberapa negara tetangga seperti Filipina juga menjadi peluang sumber pasokan amunisi dan senjata masuk ke Papua.

Tribun Papua
Tribun Papua

Baca Juga: Tembaki Helikopter hanya demi Tunjukkan Eksistensi Kelompok, Perbuatan Onar Anggota KKB di Pedalaman Papua Layaknya Gengster

Selain itu, dalam beberapa kali penyerangan Pos TNI-Polri, anggota kelompok separatis berhasil merampas senjata dan amunisi dari tangan aparat keamanan.

Aidi juga menyebutkan, ada dugaan keterlibatan tokoh-tokoh Papua tertentu yang mendukung KKB Papua.

Salah satu indikasinya, beberapa tokoh Papua diam dan tidak bereaksi ketika kelompok separatis melaksanakan serangkaian tindakan kekerasan, pembantaian, penyerangan, pemerkosaan dan lain-lain.

Namun, saat negara bertindak mengerahkan aparat keamanan TNI-Polri, mereka ramai-ramai melancarkan protes, mengkritik, memaki, memfitnah bahkan meminta TNI-Polri ditarik dari Nduga.

"Jadi bukan tidak mungkin para tokoh Papua tertentu berada di balik pergerakan KKB Papua di hutan," kata Aidi.

Baca Juga: KKB Papua Kembali Bikin Ulah, 1 Anggota Polri Ditemukan Sudah Tak Bernyawa 1 Lagi Selamat Setelah Sembunyi di Semak-semak

Sumber Dana KKB Papua Terbaru

Mengutip dari Surya, dugaan sumber dana KKB Papua ini diungkapkan oleh Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw.

Menurut Paulus, salah satu sumber dana yang digunakan oleh KKB Papua adalah sumbangan dari kepala kampung.

Melansirdari Kompas.com,Paulus mengimbau kepada kepala kampung untuk tidak memberikan bantuan dana kepada KKB Papua.

Irsul Panca Aditra
Irsul Panca Aditra

Baca Juga: Tak Hanya Dipecat, Oknum TNI AD yang Diduga Menjual Amunisi kepada KKB-OPM Ini Juga Terancam Hukuman Mati

Menurut Paulus, selama ini diduga kelompok bersenjatatersebut meminta dana kepada kepala kampung.

Danaitu kemudian digunakan untuk membeli senjata api dan amunisi.

"Apapun alasannya, saya tekankan kepada kepala kampung tidak memberikan dana sedikitpun kepada kelompok-kelompok tersebut," kata Paulus, Jumat (22/11/2019) malam.

Paulus mengingatkan, apabila ada kepala kampung yang terbukti memberikan bantuan dana kepada KKB, maka akan ditindak tegas.

Baca Juga: KKB Punya Persenjataan yang Tergolong Lengkap, Dari Sinilah Senjata-senjata Itu Diduga Didapat

Mengingat, selama ini kelompok bersenjata tersebut kerap melakukan aksi teror penembakan maupun pembunuhan, baik terhadap aparat keamanan maupun warga sipil di pedalaman Papua.

"Kami akan tindak tegas kepala kampung yang terbukti berikan dana kepada KKB Papua," ujar Paulus.

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber : Kompas.com, Surya

Baca Lainnya