Muncul Isu Tarif Listrik Naik pada Awal 2020, Luhut Pandjaitan: Masa Kau Mau tetap Segitu Aja?

Rabu, 20 November 2019 | 18:00
Kolase Kompas.com

Suar.ID -Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenko Maritim) dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, turut angkat bicaramengenai naiknya tarif listrik untuk Rumah Tangga Mampu (RTM) 900 VA per 1 Januari 2020.

"Ya semua akan ada yang naik. Kita lihat saja. Masa kau mau (tarifnya) tetap segitu aja?," ujar Luhut Binsar Pandjaitan di kantornya saat dihubungi oleh Kompas.com, Selasa (19/11/2019).

Namun, sebenarnya keputusan naiknya tarif listrik sampai saat ini masih didiskusikan oleh berbagai pihak.

Salah satunya diskusi bersama Menteri ESDM, Arifin Tasrif yang menyambangi kantorKementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenko Maritim) dan Investasi.

Baca Juga: Stopkontak di Rumah Ini Tidak Berfungsi Selama 2 Tahun, saat Tukang Listrik Memeriksa Ternyata Ada Fakta Mengejutkan di Baliknya!

"Belum. Belum diomongin," ucapnya singkat.

Sebelumnya, Menteri ESDM Arifin Tasrif juga angkat bicara soal kenaikan tarif listrik untuk tahun 2020.

Saat ini, rencana kenaikan tarif kurang dari Rp 1.000 per hari atau Rp 29.000 per bulan.

Melihat kenaikannya tak sampai Rp 1.000, Arifin lantas mengatakan kenaikan tarif tersebut tidak banyak.

Baca Juga: Di Kota Segemerlap Jakarta Ternyata Masih Ada yang Hidup Seperti Ini: Pria Ini 10 Tahun Hidup di Ibu Kota Tanpa Listrik, Lihat Rumahnya Seperti Gua

"Kan enggak banyak. Bentar lagi berlakunya,"ungkap Arifin Tasrif di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenko Maritim) dan Investasi, Jakarta, Selasa (19/11/2019).

Diketahui, wacana kenaikan listrik muncul pertama kali saat pemerintah mengadakan rapat panitia kerja anggaran terkait subsidi di Ruang Badan Anggaran DPR September lalu.

Saat itu, pemerintah mencabut subsidi listrik terhadap 24,4 juta pelanggan 900 VA pada 2020.

Pemerintah diwakili oleh Kepala Badan Kebijakan Fiskal (Kementerian Keuangan), Suahasil Nazara dan jajaran Dirjen Kementerian ESDM, salah satunya Dirjen Ketenagalistrikan, Rida Mulyana.

Baca Juga: Demi Mengurangi Tingkat Polusi Jakarta, Transjakarta Mulai Adakan Uji Coba Bus Listrik

Usul pencabutan subsidi, 24,4 juta pelanggan listrik 900 VA datang langsung dari Kementerian ESDM.

Alasannya karena 24,4 juta pelanggan tersebut merupakan rumah tangga mampu (RTM).

"Apabila R1 900 VA-RTM dilepas subsidinya maka subsidi listrik menjadi Rp 54,79 triliun," ujar Rida saat memberikan pemaparan.(Fika Nurul Ulya/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulTarif Listrik Pelanggan 900 VA Naik Awal 2020, Ini Kata Luhut

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya