Suar.ID -Kabar terpilihnya, Alex Marquez untuk mengisi kekosongan di Tim Repsol Honda yang ditinggalkan oleh Jorge Lorenzo pasca pengumuman pensiunnya masih menghebohkan publik hingga kini.
Melansir dari MotoGP.com, awalnya Johann Zarco yang digadang-gadang untuk menjadi pengganti Lorenzo yang pensiun, pasalnya ia memiliki performa yang mumpuni saat masih di tim Yamaha Tech 3 pada 2017, meskipun performanya di pabrikan KTM jauh dari ekspektasi.
Banyak yang mengira bahwa Marc Marquez mempromosikan Alex agar bisa bergabung dengan Repsol Honda.
Tetapi hal tersebut ditangkis oleh Alberto Puig, Manajer tim Repsol Honda.
Dengan bergabungnya Alex Marquez adik dari sang juara MotoGP, Tim Repsol Honda memberikan penjelasan.
Alex dipilihkarena karena dirinya layak untuk mendapat kesempatan ini, dan karena Alex sudah jadi juara dunia di Moto2.
Puig menjelaskan, pada dasarnya memutuskan Alex untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Lorenzo, karena hasil penilaian yang diraih oleh Alex di Moto2.
"Juara di Moto2, inilah yang menjadi titik pertimbangan kami untuk merekrutnya. Apalagi Alex juga masih muda dan bisa berpotensi untuk ke depannya," jelasnya.
Bahkan jika Alex bukan saudara dari Marc, tetap akan dipilihkarena Pui pikir dirinya dinilai layak untuk bergabung dengan Repsol Honda.
"Marc tidak berkampanye untuk saudaranya agar mendapatkan kursi di tim, namun Marc juga bahagia saat tahu Alex bergabung dengan Repsol Honda," tegas Puig.
Alberto Puig bersama Marc Marquez.
Namun jika Alex tidak meraih gelar juara dunia Moto2, tim Repsol Honda tidak akan memilihnya untuk bergabung.
Hal tersebutlah yang diungkapkan Puig saatmedia bertanya apakah ini hasil dari promosi Marc.
"Jadi tahun depan mereka akan menjadi saudara dan saingan di lintasan," kata Puig.